0
KILAS DAERAH

Kilas Daerah Banyuwangi

Dikemas lewat Festival Demokrasi Desa, Pilkades di Banyuwangi Berjalan Riang dan Aman

Kompas.com - 25/10/2023, 17:11 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi menggelar pemilihan kepala desa (pilkades) secara serentak di 51 desa di Kabupaten Banyuwangi. Acara ini digelar lewat Festival Demokrasi Desa yang diadakan di Lapangan Desa Sukojati, Kecamagan Blimbingsari, Rabu (25/10/2023).

"Kita kemas pilkades kali ini dengan Festival Demokrasi Desa untuk menciptakan nuansa yang lebih menyenangkan," kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (25/10/2023).

Kepada seluruh masyarakat, Ipuk berpesan agar mereka tetap menjaga kekondusifan acara demi kerukunan dan kenyamanan bersama.

Selain itu, Ipuk juga mengimbau seluruh calon kepala desa dan para pendukungnya untuk tidak melakukan tindakan-tindakan negatif.

Baca juga: Pemkab Banyuwangi Buka 659 Formasi PPPK

"Hindari hal-hal negatif untuk mencegah perpecahan yang dapat merugikan desa," tegasnya.

Ipuk berharap, kegiatan tersebut dapat menggerakan pertumbuhan ekonomi masyarakat di Banyuwangi. Pasalnya, banyak usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang membuka stand di lokasi-lokasi pilkades.

"Harapannya agar kegiatan ini juga memberi manfaat terutama bagi para UMKM lokal di Banyuwangi," imbu Ipuk.

Sementara itu, pihak kepolisian Banyuwangi memastikan bahwa pelaksanaan pilkades berjalan aman karena adanya pasukan pengamanan yang melibatkan unsur Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Tentara Nasional Indonesia (TNI), Brigade Mobil (Brimob), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) Banyuwangi.

Baca juga: Kemarau Panjang, Pemkab Banyuwangi Minta Petani Hemat Air dan Lapor jika Kekurangan

"Total pengamanan yang disiapkan menvapai 3.278 personel gabungan," jelas Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota (Wakapolresta) Banyuwangi Dewa Putu Darmawan.

Baca tentang

Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com