Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Bocah SD di Lampung Tarik Penjambret Ponsel sampai Jatuh dari Motor

Kompas.com - 22/10/2023, 13:45 WIB
Tri Purna Jaya,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang bocah menggagalkan aksi penjambretan, viral di media sosial. Seolah tanpa rasa takut, bocah tersebut menarik pelaku dari sepeda motor sampai terjatuh.

Dalam video rekaman CCTV tersebut, bocah yang diketahui bernama M Riski (12) tersebut tampak sedang bermain ponsel sambil duduk di kursi depan rumah.

 

Kemudian muncul sepeda motor jenis Beat warna putih-biru yang ditumpangi tiga orang mengenakan sweater hoodie, masuk ke gang di samping rumah sang bocah.

Baca juga: Ini Motif Perempuan di Purwokerto Rekayasa Jadi Korban Penjambretan dan Penusukan

Tak lama berselang, sepeda motor itu kembali ke mulut gang. Satu orang yang mengenakan sweater putih terlihat mengendap-endap mendekati sang bocah.

Begitu sang bocah lengah, pelaku langsung merampas ponselnya dan berlari ke arah dua rekannya yang sudah siap kabur.

Detik berikutnya, M Riski terlihat mengejar dan menarik pelaku hingga terjatuh dari sepeda motor. Ponsel yang dirampas juga terlihat jatuh ke jalan.

Baca juga: Ratusan Orang Bakar Rumah Warga di Lampung, Diduga Balas Dendam Usai Aksi Pengeroyokan

Pelaku yang sempat dipegangi korban bisa melepaskan diri dan langsung berlari ke arah dua rekannya yang kabur lebih dahulu.

Dari penelusuran, peristiwa itu terjadi di Jalan Ridwan Rais, Gang Ainang, Kelurahan Kalibalok Kencana, Kecamatan Kedamaian pada Jumat (20/10/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.

Veni (30) warga setempat mengaku bocah yang menggagalkan aksi penjambretan adalah M. Riski (12) yang masih pelajar kelas 6 SD.

"Iya, keponakan saya, kejadiannya hari Jumat kemarin di depan rumah," kata Veni saat dihubungi, Minggu (22/10/2023).

Awalnya Veni mengira pelaku itu adalah teman dari keponakannya. Tetapi begitu melihat pelaku lari dan Riski mengejar, dia yakin kawanan itu adalah penjambret.

Veni pun langsung ikut mengejar ke arah pelaku yang terjatuh. Dia khawatir pelaku membawa senjata tajam yang bisa melukai Riski.

"Pelakunya jatuh ditarik bajunya sama Riski, saya ambil handphone-nya, ikut jatuh juga. Terus warga ngejar dia (pelaku)," kata Veni.

Veni mengatakan pelaku yang menjambret satu orang, tetapi ada dua orang lain yang membawa sepeda motor.

"Tiga orang naik motor, satu yang jambret," kata Veni.

Sementara itu, Kepala Satreskrim Polresta Bandar Lampung Komisaris Polisi (Kompol) Dennis Arya Putra membenarkan pihaknya telah mengetahui peristiwa itu.

"Kita masih dalami penyelidikan," kata Dennis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Regional
PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni pada Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni pada Pilkada Banten 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com