Kebakaran Ferry di Pelabuhan Bakauheni Diduga karena Baterai Sepeda Listrik

LAMPUNG, KOMPAS.com - Baterai sepeda motor listrik diduga menjadi pemicu kebakaran KMP Tranship 1 di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Hal itu diketahui setelah polisi menggelar olah tempat kejadian perkara pada Jumat (20/10/2023) sore.

Sepeda listrik itu berada dalam salah satu truk bernomor polisi B 9239 UXW milik perusahaan logistik yang diangkut dalam KMP Tranship 1.

"Dugaan kuat dari baterai motor listrik. Akibat panas berlebih, baterai itu mengalami error dan terbakar," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Lampung Kombes Umi Fadilah saat dihubungi, Sabtu (21/10/2023) malam.

Baca juga: Truk Perusahaan Logistik Diduga Penyebab Kebakaran Kapal Ferry di Pelabuhan Bakauheni

Baterai yang terpasang di sepeda motor itu lantas membakar bodi motor dan muatan logistik lain di dalam kargo truk.

"Saksi ABK kapal melihat kepulan asap kecil yang berasal dari dek bawah dan bersumber dari truk kargo J&T itu," kata Umi.

KMP Tranship 1 yang seharusnya sandar di Dermaga 6 lalu diarahkan ke Dermaga 4 untuk mempercepat proses evakuasi.

KOMPAS.COM/DOK. Humas Polda Lampung Muatan truk J&T yang diduga menjadi penyebab kebakaran KMP Tranship 1 di Pelabuhan Bakauheni, Jumat (21/10/2023).

Truk kargo yang terbakar itu langsung ditarik ke dermaga dan dipadamkan.

"Seluruh penumpang bisa dievakuasi dalam keadaan selamat," kata Umi.

Baca juga: Kapal Ferry Terbakar Saat Hendak Sandar di Pelabuhan Bakauheni

Diberitakan sebelumnya, satu unit kapal ferry mengalami kebakaran saat hendak sandar di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Jumat (20/10/2023) sekitar pukul 16.00 WIB.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Telah terjadi kebakaran di KMP Tranship 1 milik PT Tranship Indonesia yang berlayar dari Merak menuju Bakauheni," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat sore.