Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Gerebek Tempat Penyalahgunaan BBM Bersubsidi di Wonogiri, 1 Ton Solar Berhasil Diselamatkan

Kompas.com - 13/10/2023, 14:42 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

 

SEMARANG, KOMPAS.com - Polda Jawa Tengah (Jateng) menggerebek diduga tempat penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) Bersubsidi di SPBU 44.576.06 Purwantoro Jalan Wonogiri-Ponorogo, Jawa Tengah (Jateng). 

Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, petugas kepolisian sudah mulai kegiatan pengintaian sejak Senin,  9 Oktober 2023. 

"Itu di Kabupaten Wonogiri," jelasnya saat dikonfirmasi via WhatsApp, Jumat (13/10/2023). 

Baca juga: Alasan Polisi Belum Tetapkan Tersangka dalam Kasus Penimbunan Solar di Situbondo

Dalam penggerebekan tersebut polisi berhasil mengamankan empat kendaraan, barcode, buku catatan pembelian warna coklat dan beberapa alat bukti yang lain. 

"Alat bukti kita amankan untuk kepentingan penyelidikan," ujar dia. 

Saat ini sejumlah karyawan juga sudah dilakukan pemeriksaan, namun belum ada penetapan tersangka pada kasus tersebut. 

"Masih dilakukan pemeriksaan," imbuhnya. 

Baca juga: Muncul Cairan Mirip Solar di Pantai Krakal Gunungkidul

Selain itu, Polda Jateng juga melakukan pengecekan gudang milik Giyanto di Dusun Kasihan, Desa Joho, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri.

"Di gudang Giyanto polisi menemukan 16 kempu yang diantaranya berisi jenis BBM solar dengan masing-masing berjumlah 1 ton dan 2 alat pompa," imbuh dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Longsor di Sitinjau Lauik Sumbar, 2 Kendaraan Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik Sumbar, 2 Kendaraan Tertimbun

Regional
Tim Gabungan Pemkab Agam Temukan Nenek yang Hilang Usai Ikut Pengajian

Tim Gabungan Pemkab Agam Temukan Nenek yang Hilang Usai Ikut Pengajian

Regional
Senderan Pantai di Pebuahan Segera Dibangun, Bupati Jembrana Minta Warga Beri Dukungan

Senderan Pantai di Pebuahan Segera Dibangun, Bupati Jembrana Minta Warga Beri Dukungan

Regional
Satu Mahasiswa Undip Penerima KIPK Undip Mundur, Empat Lainnya Masih Membutuhkan

Satu Mahasiswa Undip Penerima KIPK Undip Mundur, Empat Lainnya Masih Membutuhkan

Regional
Mantan Wabup Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Internet Desa

Mantan Wabup Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Internet Desa

Regional
Diantisipasi, Gangguan Pembangunan 23 Proyek Nasional di Sumsel

Diantisipasi, Gangguan Pembangunan 23 Proyek Nasional di Sumsel

Regional
Seleksi CASN 2024, Pemprov Jateng Dapat Kuota 4.446 Formasi

Seleksi CASN 2024, Pemprov Jateng Dapat Kuota 4.446 Formasi

Regional
Pabrik Bata Tutup, Gerai di Lampung Kurang Stok Jelang 'Back to School'

Pabrik Bata Tutup, Gerai di Lampung Kurang Stok Jelang "Back to School"

Regional
Mantan Sekda Babel Daftar Cagub Via Nasdem, Incar Wagub dari Belitung

Mantan Sekda Babel Daftar Cagub Via Nasdem, Incar Wagub dari Belitung

Regional
Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Regional
Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Regional
Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan  Pilkada di PDI-P

Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan Pilkada di PDI-P

Regional
Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Regional
Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Regional
Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com