Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolres Sikka: Peluru yang Mengenai Warga Berasal dari Tembakan Peringatan

Kompas.com - 13/10/2023, 12:18 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - YS (38), warga Desa Geliting, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), dilarikan ke rumah sakit karena terkena peluru yang ditembakkan oleh polisi.

Diduga, peluru itu berasa dari tembakan peringatan saat anggota polisi hendak melakukan pembubaran judi sabung ayam di wilayah Pasar Wairkoja, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka, Kamis (12/10/2023).

Kepala Kepolisian Resor Sikka AKBP Hardi Dinata mengaku telah berkoordinasi dengan dokter yang menangani korban di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tc. Hillers Maumere.

Baca juga: Terkena Peluru Anggota Polisi, Warga di Sikka Dilarikan ke RS

Berdasarkan hasil rontgen disebutkan bahwa proyektil yang masuk ke dalam tubuh korban berasal dari atas.

"Jadi ini bukan ditembak lurus tetapi memang dari atas. Kemungkinan ini adalah proyektil yang rekoset dari tembakan peringatan," beber Hardi di Maumere, Jumat (13/9/2023).

Baca juga: Kasus Anggota TNI Nyaris Adu Jotos dengan Anggota Lantas di Sikka Berakhir Damai

Hardi menambahkan, pihaknya akan bertanggung jawab terhadap kesembuhan korban. Namun, sampai saat ini masih menunggu hasil observasi dari dokter untuk langkah selanjutnya.

"Nanti bagaimananya dengan hasil observasi kita akan sampaikan. Tadi disampaikan oleh dokter bahwa untuk observasi butuh waktu 1 x 24 jam," pungkasnya.

Sebelumnya, YS menuturkan, peristiwa itu berawal saat dirinya hendak membawa pulang ternak piaraannya di lokasi yang tak jauh dari arena judi.

Ia lalu menyempatkan diri menonton judi ayam. Tiba-tiba, YS mendengar suara tembakan peluru. Ia dan beberapa warga lain berlari menjauh dari lokasi.

YS kaget setelah sebuah peluru menghantam tubuhnya tepat di pinggang bagian kiri. Setelah berusaha berlari beberapa meter, badannya lemas. Ia pun memilih untuk beristirahat.

“Saya mau telepon adik-adik, handphone saya mati. Akhirnya saya teriak minta bantuan. Mereka antar saya ke rumah sakit,” ujar YS kepada wartawan di RSUD TC. Hillers Maumere, Kamis (12/10/2023) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com