KOMPAS.com - Beberapa kota di Indonesia memiliki ikon populer berupa bangunan yang berbentuk tugu.
Meskipun hampir di setiap daerah memiliki tugu yang menjadi kebanggan, namun tidak semuanya menjadi bangunan ikonik atau legendaris.
Baca juga: Tugu Pal Putih Yogyakarta Diberi Pagar, Mau Masuk Harus Izin Dulu
Dari begitu banyak tugu yang didirikan, hanya beberapa tugu ikonik di Indonesia yang menjadi populer dan dikenal oleh masyarakat.
Hal ini tidak hanya karena tugu tersebut menarik dari segi arsitektur, namun juga karena bangunan itu memiliki nilai historisnya sendiri.
Baca juga: Kulminasi Matahari di Tugu Khatulistiwa Pontianak Diusulkan Masuk Kalender Pariwisata Nasional
Berikut adalah sederet tugu ikonik di Indonesia serta lokasi dan kisah dibaliknya, yang dirangkum Kompas.com dari berbagai sumber.
Baca juga: 7 Fakta Tugu Lilin yang menjadi Lambang Kota Solo
Monumen Nasional atau yang kerap disebut Tugu Monas adalah salah satu tugu ikonik di Indonesia yang berada di Kota Jakarta.
Monumen Nasional mulai dibangun pada 17 Agustus 1961 dan resmi dibuka pada 12 Juli 1975.
Bentuk Monumen Nasional seperti lingga dan yoni dengan bagian puncak tugu berbentuk lidah api yang dilapisi oleh lembaran emas.
Monumen Nasional memiliki tinggi 132 meter atau sekitar 433 kaki dengan pelataran puncak yang berada di ketinggian 115 meter.
Tugu Pal Putih adalah ikon Kota Yogyakarta yang menjadi bagian dari Sumbu Filosofis Yogyakarta.
Tugu berwarna putih ini dibangun pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono VII sebagai pengganti Tugu Golong Gilig yang roboh karena gempa.
Tugu Pal Putih berbentuk persegi dan berujung lancip dengan ketinggian 15 meter.
Di sekelilingnya kini diberi pagar dengan warna hijau pare anom dan bertuliskan aksara jawa.
Tugu Muda adalah ikon Kota Semarang yang berada di kawasan Simpang Lima.
Tugu Muda berbentuk tiang yang tingginya meruncing dengan ketinggian sekitar 14 meter, dengan kaki berbentuk lingkaran yang terdiri dari 3 tingkatan, dan dikelilingi oleh kolam dengan air mancur.
Monumen ini dibangun pada tahun 1952 untuk mengingat jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur dalam Pertempuran Lima Hari di Semarang.
Tidak banyak yang tahu jika awalnya tugu muda direncanakan akan dibangun pasca pertempuran tersebut selesai dan berlokasi di Alun-alun Semarang.
Namun karena adanya berbagai kendala, monument ini baru bisa dibangun pada tahun 1952 dan berlokasi di Taman Merdeka.