Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komnas HAM Ambil Keterangan Keluarga Korban Pembunuhan Oknum Paspampres

Kompas.com - 09/09/2023, 12:56 WIB
Masriadi ,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM) RI mengambil keterangan keluarga dari Imam Masykur (25), korban pembunuhan yang dilakukan oknum pasukan pengamanan presiden (Paspamres).

Koordinator Sub Komisi Penegakan HAM Komnas HAM RI, Uli Parulian Sihombing, dalam keterangan persnya, Jumat (8/9/2023) menyebutkan, Komnas HAM bekerja sama dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) telah datang ke Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, pada 4-7 September 2023 lalu.

Baca juga: Panglima Pastikan Proses Oknum Paspampres Pembunuh Imam Masykur Terbuka untuk Umum

“Untuk melakukan permintaan keterangan dan pendalaman informasi kepada keluarga Imam Masykur terkait peristiwa penculikan, pemerasan dan penganiayaan yang menyebabkan Imam Masykur meninggal dunia,” terang Uli.

Selain itu, sambungnya, tim juga melakukan permintaan keterangan kepada seorang saksi yang diduga menjadi korban peristiwa serupa.

Dia menjelaskan, pada 6 September 2023, Komnas HAM juga menerima kedatangan keluarga Imam Masykur didampingi kuasa hukumnya dari Kantor Hukum Hotman Paris Hutapea dalam rangka memberi keterangan dan informasi terkait kronologis peristiwa penculikan, pemerasan dan penganiayaan terhadap Imam Masykur dan pengembangan kasus tersebut.

“Komnas HAM memberikan apresiasi atas pemberian keterangan ini dan membuka kesempatan bagi saksi serta korban lainnya untuk memberikan keterangan dan informasi yang penting dalam pengungkapan peristiwa ini,” terangnya.

Dia juga menyatakan, Komnas HAM menerima semua pihak untuk mendukung pengungkapan kasus tersebut.

Sebelumnya diberitakan, Imam Masykur diculik, disiksa dan dibunuh oleh tiga oknum TNI, satu di antaranya bertugas di satuan pengamanan presiden (Paspampres). Mereka kini ditahan di Pomdam Jaya.

TNI melansir pelaku berinisial Praka RM, di satuan pengamanan Paspamres, Praka S dan Praka J, bertugas di Kantor Penghubung Kodam Iskandar Muda Aceh di Jakarta.

Tiga warga sipil turut serta dalam kasus ini. Satu di antaranya kakak ipar dari Praka RM kini ditahan di Mapolda Metro Jaya.

Baca juga: Panglima Minta Maaf Atas Kasus Oknum Paspampres Bunuh Warga Sipil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Regional
Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Regional
Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com