Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Paser Kaltim Tewas Diterkam Buaya Saat Jala Udang, Sebagian Tubuhnya Hilang

Kompas.com - 04/09/2023, 16:35 WIB
Ahmad Riyadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PASER, KOMPAS.com – Seorang pria berinsial US (30) ditemukan dalam kondisi mengenaskan di Perairan Sungai Lunu, Desa Tabru Paser Damai, Kecamatan Batu Engau, Paser, Kalimantan Timur, pada Senin pagi (4/9/2023).

Sebagian tubuhnya hilang lantaran diterkam buaya saat sedang menjala udang di sungai pada Minggu (3/9/2023).

Baca juga: Tetangga Syok Saat Tahu Ada Penangkaran Buaya Ilegal di Rumah Mantan Kades: Ditutup Tembok Beton

Kapolres Paser, AKBP Kade Budiyarta membenarkan kejadian tersebut. Korban saat itu sedang menjala udang di sungai bersama temannya sekira pukul 16.00 Wita. Namun tiba-tiba korban diterkam buaya dan langsung ditarik ke dalam sungai.

“Saat korban membelakangi sungai, tiba-tiba kaki korban langsung diterkam buaya dan menarik korban ke dalam sungai,” katanya.

Rekan korban yang melihat kejadian tersebut langsung berusaha membantu dan sempat berteriak minta tolong. Namun saat itu tidak ada orang dan kemudian rekannya pun mencari pertolongan ke Polsek Batu Engau.

"Rekannya sempat berteriak minta tolong tapi tidak ada yang mendengar. Saksi pun mencari pertolongan pakai sepeda motornya dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Batu Engau,” ungkapnya.

Mendapat laporan tersebut, petugas dan warga setempat pun langsung melakukan pencarian di sekitar TKP. Namun korban belum ditemukan hingga malam hari.

“Korban ditemukan pada pagi tadi sekitar pukul 07.45 wita berjarak 400 meter dari lokasi kejadian. Kondisi kaki kiri, kepala dan kedua tangannya belum ditemukan,” bebernya.

Jasad korban telah dikembalikan ke pihak keluarganya. Kejadian ini pun membuat petugas mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dalam situasi apapun termasuk saat beraktivitas di sungai.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat selalu waspada, karena bahaya dapat timbul di mana saja dan kapan saja,” pungkasnya.

Baca juga: Heboh Seekor Buaya Muncul di Labuan Cermin Berau Usai Pagar Pembatas Dibuka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
28,4 Juta Warga Jateng Bakal Jadi Pemilih pada Pilkada Mendatang

28,4 Juta Warga Jateng Bakal Jadi Pemilih pada Pilkada Mendatang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com