GROBOGAN, KOMPAS.com - Wakil Bupati Grobogan, Jawa Tengah, Bambang Pujiyanto yang sebelumnya tercatat sebagai kader PDI Perjuangan secara mengejutkan mengumumkan hengkang ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pria yang akrab disapa Totok ini meloncat ke kendaraan politik baru lantaran dikabarkan bersiap mencalonkan diri sebagai bupati Grobogan pada kontestasi Pilkada 2024.
Totok saat dikonfirmasi membenarkan dirinya telah "cabut" dari keanggotaan DPC PDI-P Grobogan. Namun Totok masih enggan berkomentar menyoal sinyal pencalonannya.
Baca juga: Ikuti Arahan DPP, Demokrat Sumbar Cabut Konten Kampanye Anies di Media Sosial
Ia hanya menyebut, berlabuhnya ke DPC PKB Grobogan sudah keputusan logis karena dianaktirikan atau tak diberi panggung di parpol sebelumnya.
Totok menilai, statusnya saat ini lebih menjanjikan dan berpeluang mengasah tajam wawasan politiknya dalam pengabdian di masyarakat.
Totok kini pun resmi menjabat Wakil Ketua II DPC PKB Grobogan menggantikan Nur Ali Mursidi yang meninggal dunia beberapa waktu lalu.
"Untuk mengembangkan potensi politik saja, jadi masih terlalu dini berbicara pencalonan Bupati. Jadi selama di PDI-P, saya cuma anggota biasa dan kebetulan ada kesempatan baik. Ini sudah takdir Gusti Allah," terang Totok, Sabtu (2/9/2023).
Menurut mantan Direktur RSUD dr Soedjati Soemodiardjo Purwodadi ini, komunikasi secara personal dirinya dengan DPC PKB Grobogan selama ini berlangsung mulus. Demikian juga hubungan emosional dengan parpol lainnya juga terjalin baik.
Sehingga menurutnya, bergabungnya ke DPC PKB Grobogan hanya sekadar langkah politik bukan memancing keributan.
"Hubungan dengan PDI-P baik termasuk dengan semua parpol. Saya dengan Bupati Grobogan, Bu Sri Sumarni dulu kan maju diusung semua partai. Apalagi Bu Sri Sumarni yang juga Ketua DPC PDI-P sudah menjadi bagian dari sejarah hidup saya," kata Totok, adik mantan Bupati Grobogan, Bambang Pudjiono ini.
Plt Ketua DPC PKB Grobogan, KH Musyafa Zein, mengatakan, merapatnya Wabup Grobogan sudah berdasarkan etika dan mekanisme parpol. Ia pun menyebut komunikasi Totok dengan DPC PKB Grobogan menyoal kursi pengurus sudah cukup lama. Kepindahan Totok ini cuma urusan personal, alih-alih urusan antar parpol.
"Sebenarnya Pak Totok sudah lama merapatnya, tapi baru Rabu, 30 Agustus ini secara legal formal, secara resmi dan SK kepengurusan diserahkan. Beliau yang menghendaki bergabung. Kita usulkan ke DPW, kemudian dibawa ke DPP, disetujui," ungkap KH Musyafa.
Baca juga: [VIDEO] Ada Hoaks Prabowo Dipecat dari Jabatan Menhan, Simak Bantahannya
Sementara itu, DPC PDI-P Grobogan langsung menggelar rapat koordinasi pemecatan Wabup Grobogan, Bambang Pujiyanto atau Totok dari keanggotaan pada akhir Agustus ini.
Sekretaris DPC PDI-P Grobogan Agus Siswanto mengaku kecewa dengan bergesernya Totok ke parpol lain tanpa adanya komunikasi maupun surat pengunduran diri.
"Rapat mensikapi kenyataan yang ada. Salah satu anggota atau kader PDI-P atas nama Dokter Bambang Pujiyanto telah menjadi pengurus partai lain. Ini pelanggaran dan tidak ada pengunduran diri. PDIP Grobogan mengusulkan yang bersangkutan dipecat sebagai anggota atau kader melalui DPP," tegas Agus, Ketua DPRD Grobogan ini.
Agus pun menyebut dengan hengkangnya totok tidak akan memengaruhi eksistensi PDI-P di wilayah Grobogan. Saat ini, kata Agus, DPC PDI-P Grobogan tengah fokus untuk memenangkan pemilu legislatif dan presiden.
"Kita belum berbicara Pilbup. Instruksi partai bahwa saat ini konsentrasi kita pemilu legislatif dan presiden. Bagaimana bisa menang spektakuler. Energi kita full," pungkas Agus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.