Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Warga Kembalikan Bantuan Alat Tangkap Ikan ke Anggota DPRD Sikka, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 01/09/2023, 14:36 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah warga mengembalikan bantuan alat tangkap ikan ke rumah salah seorang anggota DPRD di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), beredar di media sosial.

Terlihat dalam tayangan video, beberapa warga mulai dari anak-anak sampai orang dewasa membawa sejumlah alat tangkap ikan.

Setelah ditelusuri peristiwa itu terjadi di wilayah Wuring, Kota Maumere, Selasa (29/8/2023).

Baca juga: Anggota DPRD Kepri Tutup Jalan Raya untuk Ngunduh Mantu, Diprotes Wargad

Keterangan warga

Mansur (50), salah seorang warga yang juga penerima bantuan mengatakan, pengembalian bantuan alat tangkap itu dilakukan setelah warga mendapat informasi dari orang terdekat anggota DPRD, berinisial T.

T mengatakan bahwa anggota DPRD Sikka, Baharudin akan mengambil kembali bantuan yang diberikan kepada warga jika tidak memilihnya pada pemilu legislatif 2024.

"Pengembalian ini berdasarkan ucapan yang disampaikan oleh Pak Baharudin sendiri lewat anak buahnya. Bahwa warga yang memilih Baharudin pada Pileg 2019 tetap memilih Baharudin pada Pileg 2024. Kalau memilih yang lain berarti warga tidak ingat apa yang diberikan Pak Baharudin," ujar Mansur di Maumere, Jumat (1/9/2023). 

Baca juga: Petani Minta 2 Bendungan di Magepanda Sikka Dikeruk karena Penuh Material

Sepengetahuan Mansur, bantuan itu adalah hak masyarakat yang diusulkan saat anggota DPRD tersebut melakukan reses di wilayah itu.

"Tetapi ketika dia mengungkit barang ini (bantuan alat tangkap) kembali, maka kita mengembalikan kepada tuannya yang memberikan barang ini," pungkas dia.

Tanggapan anggota DPRD

Menanggapi hal tersebut Burhanudin mengklaim bahwa warga yang insiden pengembalian bantuan alat tangkap ikan itu merupakan ulah lawan politik yang ingin menjatuhkan dirinya.

"Jadi yang datang ke rumah waktu itu bukan yang coblos saya tahun 2019 mereka orang-orang dari partai lain yang tidak mendukung saya, dan barang itu cuman satu orang yang punya bukan ramai-ramai seperti itu. Bukan punya masyarakat semua," ujar Burhanudin saat dihubungi, Jumat (1/8/2023).

Burhanudin mengaku bahwa dirinya tidak pernah meminta agar bantuan tersebut dikembalikan.

Meski begitu, dia mengakui salah satu tim suksesnya pernah bertemu beberapa warga yang juga tim sukses dari partai lain. Simpatisan lawan politiknya itu disebut menjelek-jelekkan dirinya.

"Tim sukses saya bilang sudahlah jangan kalian ngomong yang buruk tentang Pak Bahar sekalian juga kan sudah dapat sumbangan. Jadi tidak ada kalimat yang bilang nanti kalau tidak dukung Pak Bahar lagi dikembalikan," tuturnya.

Burhanudin menambahkan dirinya saat ini sedang berusaha untuk memediasi persoalan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com