Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Tempel Stiker Ganjar di Rumah Warga, Gibran Siap Disanksi Bawaslu

Kompas.com - 28/08/2023, 19:25 WIB
Labib Zamani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mempersilakan Bawaslu memeriksa dirinya terkait penempelan stiker bakal capres Ganjar Pranowo, di rumah-rumah warga Solo beberapa waktu lalu.

Putra sulung Presiden Jokowi itu siap disanksi Bawaslu jika kegiatannya menempel stiker bacapres Ganjar dianggap melanggar.

Baca juga: Tempel Stiker Ganjar di Rumah Warga, Gibran: Instruksi Pimpinan Partai

"Silahkan didalami. Saya siap dapat sanksi kalau salah," kata Gibran, di Solo, Jawa Tengah, Senin (28/8/2023).

Gibran menuturkan, yang memastikan melanggar atau tidak kegiatannya adalah Bawaslu.

"Biar dipastikan Bawaslu saja. Belum (ditanyakan)," ungkap dia.

Selain melakukan penempelan stiker Ganjar, suami Selvi Ananda melalui siaran video juga mengajak masyarakat untuk memilih PDI-P dan Ganjar pada 14 Februari 2023.

Kendati dilakukan di luar jam kerja, Gibran menyampaikan, tidak akan melakukan pembelaan. Ia mengatakan, akan tetap mengakui jika kegiatannya salah.

"Silahkan, saya enggak melakukan pembelaan. Kalau salah ya salah," ujar dia.

Gibran menyampaikan, ajakan memilih PDI-P dan Ganjar merupakan instruksi dari DPP. Sebab, tidak hanya dirinya yang membuat video ajakan.

Baca juga: Ya Sudah Lain Kali Kalau Ada Event, Saya Akan Bilang ke Pengunjung Tidak Usah Nyoblos Gibran, Gampang To

Tetapi, semua kader yang ikut sekolah partai membuat video ajakan memilih PDI-P dan Ganjar.

"Semua yang mengikuti sekolah partai kemarin membuat video. Tapi, baru dikeluarin kemarin," kata Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com