KOMPAS.com - Tiga pemuda tewas tenggelam di Danau Quarry, Desa Tegalega, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/7/2023) pukul 22.00 WIB.
Ketiga korban adalah MDP (20), Badrussalam (25), dan Cecep (25). Peristiwa tersebut terjadi saat para korban melakukan ritual pengobatan bersama dengan empat orang lainnya.
Tujuan ritual tersebut adalah untuk menyembuhkan MDP (20) yang dianggap mengalami gangguan jiwa. Orangtua MDP pun membawa anaknya ke salah satu orang pintar atau dukun berinisial AN (51), di wilayah Cigudeg, Kabupaten Bogor.
Informasi adanya dukun di wilayah tersebut didapatkan dari mulut ke mulut antar warga.
Demi kesembuhan sang anak, orangtua MDP pun mengikuti ritual yang diminta oleh sang dukun.
Baca juga: Ritual Pengobatan Berujung Maut, 3 Pemuda Tewas Tenggelam di Danau Kuari Bogor
Hal tersebut diceritakan oleh Jainudin, kakak korban B yang masih memiliki ikatan keluarga dengan MDP. Di malam kejadian, Jainudin juga hadir di ritual tersebut.
Ia bercerita awalnya MDP datang bersama ayah, saudara dan temannya untuk menemui dukun yang berinisial AN. Total ada tujuh orang yang ikut mengantar MDP.
AN kemudian mengarahkan untuk memandikan MDP di Danau Quarry agar sembuh.
"Ke orang itu udah dua kali, mungkin yang pertama itu pemeriksaan awal lah, yang kedua baru ke danau itu, cuma saya yang pertama itu engga ikut," ujarnya saat berbincang dengan TribunnewsBogor.com, Sabtu (15/7/2023).
Sesaat sebelum menjalani ritual mandi di Danau Quarry, Jaenudin bertemu dengan ayah MDP dan berbincang tentang keadaan MDP.
Baca juga: Kronologi Petaka Ritual Pengobatan Berujung Tewasnya 3 Pemuda di Danau Kuari Bogor
Saat itu ayah MDP bercerita akan membawa anaknya mengikuti ritual mandi di danau dengan orang pintar.
"Bapaknya kalau ngajak langsung sih engga, cuma bilang katanya butuh orang banyak buat bantu baca sholawat," katanya.
Demi kesembuhan MDP, Jaenudin tak pikir panjang dan langsung menyusul ke rumah AN yang membuka praktik pengobatan alternatif di wilayah Cigudeg, Kabupatan Bogor.
"Pas saya ke rumah orang itu udah kumpul, terus engga lama langsung berangkat ke danau. Saya engga tau obrolan apa yang diperbincangkan di sana," katanya.
Tanpa menaruh rasa curiga, Jaenudin pun mengikuti rombongan ke Danau Quarry pada Kamis (13/7/2023) sekira pukul 22.00 WIB.