Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 8 Tahun Tewas Tenggelam di Kubangan Bekas Galian C Ilegal Tasikmalaya

Kompas.com - 14/07/2023, 13:15 WIB
Irwan Nugraha,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - AH (8) seorang siswi kelas 2 Sekolah Dasar (SD) Leuwikidang Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, ditemukan tewas tenggelam di kubangan air bekas galian C ilegal tak jauh dari rumahnya, Jumat (14/7/2023). 

Korban bersama teman-temannya mulanya sedang bermain air di pinggir kubangan, yang di bawahnya terdapat tumpukan kerikil batu bekas saringan konsentrat pasir. 

Diduga tumpukan pasir labil bergerak saat diinjak, korban pun terperosok ke bawah kubangan air yang dalam dan tenggelam. 

Baca juga: 3 Orang Tenggelam di Danau Quarry di Kabupaten Bogor Saat Gelar Ritual

"Mulanya saya sedang akan buang air besar ke lokasi. Tapi, tiba-tiba ada anak-anak sekitar 5 orang (teman korban) berteriak meminta tolong. Saya pun memghampiri dan ternyata korban tenggelam ke kubangan air yang dalam. Lalu, saya minta tolong warga lainnya dan langsung menolong, tapi korban sudah tak sadarkan diri, sudah meninggal," jelas Yusuf (70), salah satu saksi mata kejadian di Puskesmas Bungursari, Jumat siang. 

Yusuf menambahkan, korban langsung dibawa ke Puskesmas Bungursari tak jauh dari lokasi kejadian untuk diberikan pertolongan. 

Namun, nyawa korban tak tertolong dan tak didapati luka apapun sesuai keterangan dokter Puskesmas. 

"Kami bawa ke Puskesmas, ternyata benar sudah meninggal akibat tenggelam soalnya tidak ada luka apapun," tanbah dia. 

Hal itu dibenarkan Kepala Polsek Indihiang Polresta Tasikmalaya Kompol Haji Iwan. Dia mengaku mendapatkan laporan dari masyarakat ada seorang anak perempuan tewas tenggelam di kubangan bekas galian pasir. 

Pihaknya pun langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan beberapa orang saksi. 

"Kita awalnya mendapatkan informasi pagi sekitar pukul 07.00 WIB, bahwa ada anak yang meninggal dunia perempuan umur 8 tahun kelas 2 SD. Sementara disampaikan saksi pertama bersama rekan-rekan lainnya, korban sedang bermain-main di lokasi kejadian dan terperosok sampai tenggelam," terang Iwan. 

Saat tiba di lokasi, lanjut Iwan, korban sudah dibawa pihak keluarga dan warga masyarakat ke Puskesmas Bungursari dan dinyatakan meninggal dunia. 

Hasil pemeriksaan dokter Puskesmas, lanjut Iwan, tak ada luka mencurigakan dan dinyatakan meninggal akibat tenggelam. 

Baca juga: Jenazah Mahasiswa Asal Maluku yang Tenggelam di Sungai Volga Rusia, Dipulangkan ke Kampung Halaman

Pihak keluarga pun menerima kejadian ini dan membuat pernyataan resmi bersama Kepolisian untuk tak melanjutkan kasus ini. 

"Saat kami tiba di lokasi, pihak keluarga sudah membawa korban ke Puskesmas Bungursari oleh. Dokter pemeriksa menyebut tak ada hal yang mencurigakan dan dinyatakan kematian korban karena tenggelam dengan membuat surat pernyataan. Korban pun dibawa untuk disemayamkan di lingkungannya," tambah dia. 

Meski demikian, langkah Kepolisian saat ini langsung mendatangi lokasi kejadian untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Saat ini kami sudah melakukan olah kejadian perkara di lokasi kejadian," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com