Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Penyebab Kematian Wanita di Kebun Pisang Sragen, Korban Sempat Pamit ke Tempat Fotokopi

Kompas.com - 24/06/2023, 22:19 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Mayat perempuan berinisial YSAP (22) ditemukan di kebun pisang di Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng).

Sebelumnya, korban ditemukan warga sekitar pukul 08.00 WIB, Kamis (23/6/2023).

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama melalui Kasat Reskrim Polres Sragen, AKP Wikan Sri Kadiyono, mengatakan korban merupakan warga Desa Klodran, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jateng.

"Sudah kita pastikan dengan pihak-pihak keluarga untuk melakukan pengecekan dengan sesuai alamat itu. Dan pihak keluarga mengakui adanya identik. Jenazah setelah dilakukan otopsi sudah dibawa pihak keluarga," kata AKP Wikan Sri Kadiyono, saat dihubungi pada Jumat (24/6/2023).

Penyebab kematian

Sementara penyebab kematian korban saat ini belum dapat dipastikan.

Baca juga: Wanita Tanpa Identitas di Sragen Ditemukan Tewas Tergeletak di Kebun Pisang

"(Dugaan pembunuhan) Kalau kita belum mengatakan pembunuhan, itu belum tau pasti. Tapi memang ada tanda-tanda yg tidak wajar makanya kita masih perdalam saksi-saksinya," ujarnya.

Hasil sementara otopsi, Wikan mengatakan adanya tanda-tanda korban meninggal dunia dalam keadaan tak wajar.

Dengan keadaan jenazah korban, terdapat darah keluar dari hidung dan mulut serta luka di kaki kiri.

"(Otopsi sementara penyebab kematian) Karena tersumbat saluran pernapasan. (Dugaan dibekap) Itu belum kami yakini ini, masih mencari informasi dan masih kami dalami," ujarnya.

Sempat pamit ke tempat fotokopi

Korban YSAP sempat pamit kepada keluarganya hendak pergi ke tempat fotokopi.

Baca juga: Terungkap Identitas Mayat Wanita di Kebun Pisang Sragen, Ternyata Buruh Pabrik Asal Karanganyar

"Kalau informasi dari keluarga, pergi awalnya untuk fotocopy," kata Kasat Reskrim Polres Sragen, AKP Wikan Sri Kadiyono kepada TribunSolo.com, Jumat (23/6/2023).

Warga Dukuh Bendungan, Desa Klodran, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar itu diketahui pergi keluar rumah bersama seorang temannya.

Korban dan seorang temannya pergi dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna hitam milik korban.

Namun, menurut AKP Wikan, di tengah perjalanan, korban lantas pergi meninggalkan temannya di suatu tempat.

Akhirnya korban pergi seorang diri dan tidak pulang hingga malam hari.

"Pergi pertama bersama temannya, begitu kita cek ke temannya, korban kemudian pergi sendiri, iya, temannya ditinggal," jelasnya.

Baca juga: Wanita Tanpa Identitas di Sragen Ditemukan Tewas Tergeletak di Kebun Pisang

"Keterangan dari keluarga, korban sudah pergi dari rumah sejak sore, dan tidak kembali sampai saat kita beri tahu," tambahnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kota Solo, Fristin Intan Sulistyowati | Editor Ardi Priyatno Utomo)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Pamit Keluarga Hendak Fotokopi, Wanita Asal Karanganyar Tewas di Kebun Pisang Sragen

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com