Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diguyur Hujan Lebat, Sejumlah Wilayah di Cianjur Dilanda Banjir dan Longsor

Kompas.com - 19/06/2023, 21:20 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Hujan dengan intensitas tinggi terjadi wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dari petang hingga malam ini, Senin (19/6/2023). 

Akibatnya, sejumlah titik dilaporkan terjadi banjir dan longsor, antara lain di Kecamatan Kadupandak, Pagelaran dan Pasirkuda.

"Aliran Sungai Cibuni di Kecamatan Kadupandak meluap dan memasuki permukiman penduduk. Sementara akses jalan Sinagar Desa Mekarmulya, Pasirkuda tidak bisa dilalui mobil maupun sepeda motor karena badan jalan tertutup longsor," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Rudi Wibowo melalui pesan singkat, Senin (19/7/2023) malam.

Baca juga: Banjir Bandang Terjang Melawi Kalbar, Seorang Warga Tewas Terseret Arus

Selain menutup jalan, kata Rudi, material longsor juga merusak satu rumah warga. Pemilik rumah terpaksa mengungsi ke tempat aman.

"Petugas sudah diterjunkan. Namun, lokasi kejadian belum bisa dicek karena curah hujan masih tinggi dan pergerakan tanah masih terjadi," ujar dia.

Baca juga: Diguyur Hujan Deras, Tebing 20 Meter di Lintas Selatan Cianjur Longsor

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com