Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Surat Pernyataan Murad Ismail Usai Dipecat dari Ketua DPD PDI-P Maluku, Ucapkan Terima Kasih ke Megawati

Kompas.com - 11/05/2023, 15:35 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Sebuah surat yang memperlihatkan pernyataan diduga ditulis oleh Gubernur Maluku Murad Ismail beredar.

Dalam surat yang diterima Kompas.com, Kamis (11/5/2023) tersebut, Murad Ismail angkat bicara soal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang mencopotnya dari posisi ketua DPD PDI-P Maluku.

Murad, pada surat tersebut justru mengucapkan terima kasih pada Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Baca juga: Pencopotan Gubernur Murad Ismail dari Ketua DPD PDI-P Maluku, Bermula Kabar Istri Pindah Partai

Koordinator Relawan Tim Pemenangan Murad Ismail dalam Pilkada Maluku 2018 yang juga merupakan salah satu orang terdekat Murad, Arista Djunaidi membenarkan bahwa surat itu dikeluarkan oleh Gubernur Maluku dan ditandatangani oleh Murad.

"Benar, itu asli pernyataan Pak Murad," kata Arista saat dihubungi oleh Kompas.com, Kamis (11/5/2023).

Baca juga: Tak Terganggu Pencopotan Murad Ismail, PDI-P Maluku Optimistis Tetap Menangkan Pemilu

Isi surat pernyataan

Surat penyataan Murad Ismail yang beredar mengenai pencopotan dirinya dari Ketua DPD PDI-P. Surat penyataan Murad Ismail yang beredar mengenai pencopotan dirinya dari Ketua DPD PDI-P.

Murad dalam surat itu mengaku tidak pernah mendaftarkan diri ke partai berlambang banteng moncong putih tersebut.

“Dengan ini saya menyatakan bahwa, sebagai seorang mantan prajurit (mantan Komandan Brimob Polri) sejak awal, saya bersikap tidak mau dan tidak akan melamar atau mendaftarkan diri sebagai anggota partai politik mana pun,” kata Murad dalam surat tersebut, Kamis (11/5/2023).

Baca juga: Pencopotan Gubernur Murad Ismail dari Ketua DPD PDI-P Maluku, Bermula Kabar Istri Pindah Partai

Murad mengaku ia bergabung ke partai politik dan memimpin PDI-P Maluku karena menghargai perintah dari Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri.

“Saya hanya bersedia menerima jabatan sebagai Ketua DPD PDI-P Maluku, kalau diperintah oleh yang terhormat Ibu Hj Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum DPP PDIP,” ungkapnya.

Baca juga: Tak Terganggu Pencopotan Murad Ismail, PDI-P Maluku Optimistis Tetap Menangkan Pemilu

Menurut Murad menjalankan perintah dan penugasan dari Megawati sebagai Ketua DPD PDI-P Maluku merupakan sebuah kehormatan baginya.

Apalagi Megawati pernah menjabat sebagai Wakil Presiden dan Presiden.

“Saya menerima, melaksanakan tugas dan perintah dari yang terhormat Ibu Hj Megawati Soekarnoputri untuk menjabat sebagai Ketua DPD PDI-P Maluku periode 2019-2024 adalah bentuk penghormatan dan penghargaan kepada yang terhormat Ibu Hj Megawati Soekarnoputri yang pernah menjabat sebagai Wakil Presiden dan Presiden RI,” ungkapnya.

Berterima kasih pada Megawati

Presiden Kelima RI sekaligus Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri ditemui di Badung, Bali, Jumat (5/5/2023).KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA Presiden Kelima RI sekaligus Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri ditemui di Badung, Bali, Jumat (5/5/2023).

Murad berpandangan sebagai mantan presiden dan juga wakil presiden, Megawati sejatinya adalah atasan dari semua prajurit, sehingga perintahnya harus tetap dihargai dan dihormati sampai kapan pun.

Halaman:


Terkini Lainnya

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Regional
Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Regional
Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Regional
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com