Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Sebut Mudik Sudah Dimulai, Polisi Siapkan Sejumlah Rekayasa Jalan

Kompas.com - 15/04/2023, 16:34 WIB
Agie Permadi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa mudik sudah dimulai.

Polri siap menghadapi arus mudik 2023 ini dengan melakukan sejumlah rekayasa jalan untuk mengelola perjalanan mudik masyarakat.

"Dalam kesempatan ini saya mengingatkan kepada masyarakat karena saat ini sebentar lagi kita masuk dalam rangkaian kegiatan mudik, yang sudah dimulai dari kemarin," ucap Listyo usai menyerahkan paket 30.000 sembako di Lembaga Amil Zakat (LAZ) Persis, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Bandung, Sabtu (15/4/2023).

Baca juga: TNI Angkatan Laut Buka Program Mudik Gratis Pakai Kapal Perang, Rute Jakarta-Surabaya

Dikatakan, guna mengawal mudik ini, operasi ketupat akan digelar agar kegiatan tahunan jelang Idul Fitri ini bisa berjalan dengan lancar. 

"Walaupun mungkin pasti juga akan terjadi peningkatan terkait dengan kondisi kemacetan karena kapasitas jalan yang diisi dengan volume yang lebih besar dari biasanya," ucapnya.

Selain itu, kata Listyo, rekayasa lalu lintas pun harus dilakukan agar proses perjalanan mudik dapat terkelola dengan baik, sehingga masyarakat bisa sampai tujuan dengan lancar dan selamat. 

"Sehingga kita perlu mengadakan rekayasa mulai dari ganjil genap, one way, contraflow, sampai dengan rekayasa lainnya yang tentunya ini kita lakukan agar proses perjalanan mudik betul-betul bisa terkelola dengan baik," ucapnya.

Baca juga: Polisi Temukan 1,5 Kg Ranjau Paku di Jalur Mudik Pantura Karawang

Kedatangan Kapolri ke Persis ini pun dalam rangka mendistribusikan sembako bagi masyarakat yang terdampak. Sebanyak 30.000 paket sembako diberikan Polri melalui LAZ Persis. 

"Bantuan bagi masyarakat yang terdampak karena memang ada fluktuasi biasanya di bulan ramadhan terkait harga sembako," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com