Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Rektor Unila Karomani Disebut Terima Uang Kadisdik Lampung Rp 1 Miliar Lebih

Kompas.com - 04/04/2023, 23:14 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Mantan Rektor Universitas Lampung (Unila) Karomani mengakui menerima uang"infak" (kode suap di Unila) penitipan mahasiswa dari Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Lampung Sulpakar.

Infak itu diterima tiga tahun berturut-turut sejak tahun 2019-2022 dengan nilai mencapai lebih dari Rp 1 miliar.

Pengakuan itu diucapkan Karomani setelah jaksa penuntut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencecarnya dalam sidang yang digelar di Pengadilan Tipikor Tanjung Karang, Selasa (4/4/2023).

Baca juga: Sidang Suap Unila, Karomani Akui Terima Titipan Keponakan Gubernur Lampung

Karomani menjadi saksi dalam persidangan dua terdakwa lain yaitu Heriyandi (eks warek I) dan M Basri (eks ketua senat).

Karomani mulanya tidak mengakui jika Sulpakar yang saat ini juga menjadi Plt. Bupati Mesuji itu memberikan uang infak dengan peruntukan penitipan mahasiswa.

"Saya ingatkan saudara saksi, sudah disumpah, ada pasal yang bisa menjerat saudara dengan keterangan palsu," kata jaksa penuntut, Selasa.

Baca juga: Saat Ketua PBNU Lupa Nominal Sumbangannya untuk Gedung LNC di Sidang Suap Unila...

Namun, setelah jaksa mencecar dan mengingatkan bahwa Karomani diikat sumpah, terdakwa baru membeberkan sejumlah fakta.

Karomani mengatakan, uang infak itu diberikan oleh seorang rekan atas nama Sulpakar. Uang itu diberikan sejak tahun 2019 hingga 2022.

"Diberikan oleh temannya, katanya ini (uang) dari Pak Sulpakar," kata Karomani.

Total ada lima calon mahasiswa yang dititipkan oleh Sulpakar agar masuk ke Fakultas Kedokteran Unila. Seorang di antaranya adalah anak kandung Sulpakar yakni GAA.

Jaksa lalu menampilkan BAP Karomani nomor 107 dan 109 terkait nominal dan nama calon mahasiswa yang dititipkan itu.

Dalam BAP itu terlihat Karomani juga menerima uang sebesar 10.000 dollar Singapura dari seorang rekan Sulpakar.

Dari BAP itu tercatat Rp 400 juta diterima dari GAA, Rp 150 juta atas nama AD, Rp 300 juta atas nama NAJ, Rp 250 juta (tanpa nama), dan 10.000 dolar Singapura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com