Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video 2 Wanita Adu Jotos di Atas Ranjang Viral, Polisi Baubau: Sudah Damai

Kompas.com - 03/04/2023, 18:16 WIB
Defriatno Neke,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BAUBAU, KOMPAS.com – Sebuah video yang memperlihatkan dua orang wanita di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, berduel dengan saling pukul di atas ranjang viral di media sosial, Senin (3/4/2023).

Video yang berdurasi sekitar 1 menit 17 detik ini terlihat kedua wanita saling adu mulut dan tak lama baku pukul hingga di atas tempat tidur.

“Kamu di mana kemarin? Berarti kamu belum tahu saya,” teriak salah seorang wanita dalam video tersebut, dan kemudian dilanjutkan saling pukul di antara keduanya.

Beberapa orang dalam kamar tersebut tidak ada yang berusaha mencegah perkelahian tersebut.

Baca juga: Praperadilan Remaja yang Diduga Cabuli 2 Adiknya di Baubau Ditolak, Kuasa Hukum Bakal Siapkan Saksi Meringankan

Perkelahian dua wanita itu terhenti setelah salah satunya sudah terbaring di atas tempat tidur.

Video perkelahian tersebut kemudian viral di media sosial.

Polres Baubau kemudian menelusuri video perkelahian dan mengetahui identitas kedua wanita tersebut.

Satreskrim Polres Baubau kemudian memanggil kedua wanita tersebut untuk dimintai keterangan.

“Kami jelaskan beberapa hari lalu, sekitar hari Sabtu malam minggu, ada kejadian berselisih paham antara kedua belah pihak bersahabat yaitu inisial I dan inisial E, sesama rekan perempuan di salah satu kos yang berada di Kota Baubau,” kata Kasat Reskrim Polres Baubau, Iptu Taufik Frida Mustofa, pada Senin (3/4/2023).

Baca juga: Pelaku Narkoba Bebas Usai Bayar Rp 10 Juta ke Polisi, Propam Polda Sulsel Turun Tangan

“Hal tersebut karena adanya kesalahapahaman antara kedua belah pihak sehingga memicu perkelahian di dalam kamar kos tersebut,” ujar dia.

Kedua wanita tersebut kemudian menyelesaikan masalah itu secara damai dan kekeluargaan di kantor Satrekrim Polres Baubau.

“Kami meminta maaf terkait masalah video yang sempat viral di media sosial dan kami telah menyelesaikan permasalahan tersebut dengan cara kekeluargaan,” ucap kedua wanita tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com