Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras Membuat Banjir Melanda Tegal, Warga Mengungsi ke Kantor Kecamatan

Kompas.com - 02/03/2023, 10:28 WIB
Tresno Setiadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Hujan deras yang melanda Kota dan Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Rabu (1/3/2023) sore hingga malam hari membuat sejumlah wilayah terendam banjir.

Akibatnya, ribuan rumah terendam, utamanya yang berdekatan sepanjang aliran Sungai Kemiri, tergenang hingga Kamis (2/3/2023) pagi.

Informasi yang diterima Kompas.com, banjir atau genangan terparah berada di wilayah Kelurahan Sumurpanggang, Kecamatan Margadana, Kota Tegal.

Baca juga: Kamis Pagi, 5 RT dan 2 Ruas Jalan di Tegal Alur Jakbar Tergenang Banjir

Ketinggian air hingga sepinggang orang dewasa. Aliran air dari hulu atau Kabupaten Tegal di Sungai Kemiri meluap hingga ke wilayah Kota Tegal.

"Sudah sejak dini hari, hujan deras, Sungai Kemiri juga meluap. Sekarang sampai setinggi pinggang," kata Wahidin, warga Sumurpanggang, Kota Tegal, Kamis (2/3/2023).

Warkonah (62) warga lainnya menyebut genangan sudah mulai memasuki rumah sejak sekitar pukul 20.00 WIB hingga terus meninggi memasuki dini hari.

"Hujannya deras sekali dari sore. Jam 8 malam mulai banjir. Sampai pagi ini belum surut. Apalagi air kiriman dari Kabupaten Tegal masih meluap," kata Warkonah.

Warkonah masih waswas adanya banjir susulan. Ia pun memilih mengungsi ke tempat aman di Kantor Kecamatan Margadana bersama puluhan warga lainnya.

Pantuan di lapangan, selain ada yang mengungsi ke Kantor Kecamatan Margadana, beberapa lainnya mengungsi ke rumah kerabat.

Baca juga: 2 Jembatan Penghubung Desa di Situbondo Putus Diterjang Banjir

Ada pula yang mendirikan tenda darurat di pinggir jalan pantura. Sejumlah akses jalan bahkan lumpuh total hingga diblokade warga. Sejumlah petugas sudah berada di lokasi banjir sejak malam.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tegal mencatat hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang terjadi Rabu (1/3/2023) sore hari pukul 16.30 WIB - 20.30 WIB.

Hal itu mengakibatkan genangan air dengan ketinggian mencapai 55 centimeter di beberapa titik. Seperti di Kelurahan Tegalsari, Tegal Barat.

Kelurahan Panggung Slerok, Kejambon, dan Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur. Kemudian di Kecamatan Margadana selain paling parah di Sumurpanggang, juga Kalinyamat Kulon.

Baca juga: 3 Kecamatan di Sambas Direndam Banjir hingga 1 Meter, Akses Jalan Desa Terganggu

Menurut BPBD, banjir atau genangan air karena beberapa sebab. Seperti hujan intensitas sedang sampai tinggi.

Kemudian rendahnya daerah pemukiman yang merupakan daerah cekungan atau mangkok serta kondisi jalan pada daerah tersebut lebih rendah.

Tak hanya itu, rendahnya bibir talud, dangkalnya anak sungai, buruknya sistem drainase, hingga banyaknya sampah yang mengganggu aliran sungai dan selokan menyebabkan genangan sulit surut.

Sementara itu, Tim Satgana PMI Kabupaten Tegal bahkan sampai melakukan evakuasi warga terdampak banjir di wilayah Kabupaten Tegal. Di antaranya di Desa Tembok Banjaran Kecamatan Adiwerna. Warga diungsikan ke balai desa setempat sejak Rabu malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com