Seorang Pengungsi Rohingya Meninggal Dalam Lokasi Penampungan di Aceh Besar

KOMPAS.com-Seorang pengungsi Rohingya meninggal dunia di lokasi penampungan sementara, Kantor UPTD Dinas Sosial Aceh, Ladong, Aceh Besar.

Warga Rohingya bernama Moohammad Noor yang berusia 32 tahun dilaporkan meninggal pada Senin (13/2/2023) dini hari.

Belum diketahui secara pasti penyebab kematian pengungsi tersebut.

Baca juga: Kemenlu Duga Pengungsi Rohingya yang Tiba di Aceh Terlibat Sindikat TPPO

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Aceh Kombes Joko Krisdiyanto menyebutkan, tim dokter sedang memastikan penyebab kematian Moohammad Noor.

Namun disebutkan, berdasarkan keterangan saksi, sebelum meninggal dunia Mohammad Noor sempat mengalami kejang-kejang dan gelisah.

"Intinya, belum dapat disimpulkan penyebab kematian imigran Rohingya tersebut. Biar dokter saja nanti yang menjelaskan secara medis," kata Joko Krisdiyanto, Senin, seperti dilansir Antara.

Terkait pemakaman imigran tersebut, Joko Krisdiyanto mengatakan polisi mengkoordinasikan dengan lembaga PBB yang mengurusi pengungsi lintas negara, UNHCR.

"Kami masih berkoordinasi dengan pihak UNHCR terkait pemakaman imigran Rohingya yang meninggal dunia tersebut. Nanti, mereka yang akan menentukan lokasi pemakaman," kata Joko Krisdiyanto.

Baca juga: Dilema Mengelola Manusia Perahu Rohingya

Sebagai informasi, 241 imigran Rohingya ditampung sementara di UPTD Rumoh Seujahtera Beujroh Meukarya Ladong Tuna Sosial milik Dinas Sosial Provinsi Aceh.

Imigran Rohingya tersebut terdampar di kawasan pantai Kabupaten Aceh Besar pada akhir Desember 2022 sebanyak 57 orang dan awal Januari 2023 mencapai 184 orang.