Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima Kabar Gempa Papua, Ganjar Langsung Tawarkan Bantuan ke Pj Gubernur Papua

Kompas.com - 09/02/2023, 23:55 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com-Usai mendengar kabar gempa di papua, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berkomunikasi dengan Penjabat Gubernur Papua terkait perkembangan pascabencana.

“Saya coba kontak Penjabat Gubernur Papua, beliau sedang tidak di lokasi, tapi beliau menyampaikan yang di tepi pantai memang roboh bangunannya,” kata Ganjar dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: Peringati Hari Pers Nasional, Ganjar Minta Media Mainstream Ajarkan Kode Etik ke Citizen Journalist

Gubernur dua periode itu menyampaikan duka cita mendalam atas musibah gempa bumi yang terjadi di Papua. Kemudian menginstruksikan BPBD Jawa Tengah agar standby jika Papua membutuhkan kiriman bantuan.

“Tentu saja, yang pertama kami turut berduka, yang kedua kami sudah perintahkan BPBD Jawa Tengah untuk komunikasi dengan sana,” katanya saat ditemui di rumah dinas usai memenuhi undangan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023, di Medan.

Baca juga: Ganjar Dorong Satgas Pangan Tindak Tegas Oknum Penimbunan Beras dan Minyak Goreng

Ganjar yang menjabat Ketua Indonesia Persada menerima informasi dari LPPL Radio setempat. Kemudian berkomunikasi dengan komunitas masyarakat Jawa Tengah, Kagama, GMNI hingga rekan separtai di sana.

“Ternyata siang lagi ada pelantikan DPD PDI Perjuangan jadi langsung pas lagi dibacakan itu ribut, saya dikirimi video-videonya. Ya mudah-mudahan nanti kami bisa bergerak untuk membantu seandainya kemudian dibutuhkan,” tegasnya.

Informasi yang diperoleh dari rekan separtainya di PDI Perjuangan, gempa di Papua terjadi saat pelantikan DPD berlangsung.

“Rasa-rasanya sampai hari ini semua yang di sana masih standby mudah-mudahan kondisi daruratnya segera tertangani. Tapi kita standby bila nanti diperlukan kita bantu,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, gempa berkekuatan magnitudo 5,4 terjadi di Papua, Kamis (9/2/2023) pada pukul 13.28 WIB atau 15.28 WIT.

BMKG mencatat episenter gempa berada di darat, sekitar 9 kilometer barat daya Jayapura. Adapun hiposentum atau kedalaman gempa itu ada di 10 kilometer di bawah permukaan bumi.

Mulai dari fasilitas umum hingga kantor-kantor pemerintah mengalami kerusakan. Hingga berita ini ditulis, bencana tersebut dilaporkan menelan empat korban jiwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com