Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersembunyi di Sungai Selama 1,5 Jam, Pencuri Mobil Ditangkap Babinsa dan Warga di Banyumas

Kompas.com - 03/02/2023, 15:32 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Seorang terduga pencuri mobil ditangkap Babinsa dan warga setelah bersembunyi di Sungai Angin, Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (3/2/2023).

Danramil Sumpiuh Kapten Inf Agung Sucipto menjelaskan, sebelum ditangkap sempat terjadi aksi kejar-kejaran mobil antara tim Polda Jateng dengan kawanan pencuri yang berjumlah tiga orang.

Baca juga: Anehnya Maling Emas di Wonogiri, Masuk Lagi ke Rumah Korban untuk Kembalikan Hasil Curian

Sesampainya di Kelurahan Sumpiuh, mobil Honda Brio nomor polisi H 1876 QS yang ditumpangi terduga pencuri berhasil dihentikan.

Dua terduga pelaku berhasil ditangkap, namun satu orang lainnya melarikan diri.

"Setelah terjadi kejar-kejaran sekitar 10 Jam (antara tim Polda Jateng dan kawanan pencuri), pelaku dua orang berhasil ditangkap dan satu orang melarikan diri dengan mencebur ke Sungai Angin," kata Agung kepada wartawan, Jumat.

Melihat peristiwa itu, warga bersama Babinsa setempat membantu melakukan pengejaran. Berselang 1,5 jam kemudian, terduga pelaku yang bersembunyi di sungai berhasil ditangkap.

"Pelaku yang melarikan diri dengan bersembunyi di bawah karung bekas tanggul sungai berhasil ditangkap oleh Babinsa Koramil 10/ Sumpiuh Serda Gunawan bersama warga sekitar," jelas Agung.

Terduga pelaku lantas digelandang ke Mapolsek Sumpiuh. Selanjutnya, ketiga terduga pelaku dibawa Polda Jateng untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Baca juga: Lansia Pencuri Mobil di Tebet Disebut Kerap Pamerkan Barang Mewah Saat Pulang Kampung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com