Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mampir Nunukan Sebelum Susul Suami ke Malaysia, Ibu Ini Menangis Hartanya Raib Diambil Maling

Kompas.com - 31/01/2023, 14:54 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Ni Komang Sukmawati (52), seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) beralamat di Dusun Catur Genta Buana RT 04 Desa Taripa, Kecamatan Angkona Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, menangis tersedu-sedu saat datang ke Mapolsek Nunukan Kota, Senin (30/1/2023).

Ni Komang melaporkan seluruh harta benda yang ia kumpulkan sejak muda, raib diambil maling saat ia tinggalkan di ruang tamu rumah kerabatnya. Akibatnya, ia menderita kerugian materiil, hingga Rp 250 juta.

Kapolsek Nunukan, Iptu Sony Dwi Hermawan mengatakan, Ni Komang sengaja ke Nunukan untuk bersilaturahmi di rumah kerabatnya, sebelum melanjutkan perjalanannya ke Malaysia, mengunjungi suaminya.

Baca juga: Motor Senilai Rp 80 Jutaan Dimaling, Chef Aiko: Stres Lho Ini

"Kebetulan saat ia sampai Nunukan, kerabatnya juga sedang keluar kota. Tinggallah ia di rumah kerabatnya sendirian. Barang barangnya ia simpan di ruang tamu. Begitu ia tinggal buang air kecil, barangnya hilang. Dia lupa mengunci pintu depan," ujarnya, Selasa (31/1/2023).

Ada tiga buah tas yang hilang, di dalamnya berisi uang tunai dengan mata uang Rupiah, Ringgit dan dollar Singapura. Ada juga perhiasan emas, laptop dan surat penting lainnya.

Ni Komang yang panik, telah mencoba berlari keluar rumah untuk mencari tahu orang yang diduga mengambil barang berharga miliknya, namun tidak berhasil menemukannya.

"Kalau dihitung-hitung, kerugian korban mencapai Rp 250.856.000," imbuhnya.

Polisi yang mendapat laporan tersebut, langsung melakukan penyidikan. Hasil profiling, menunjukkan pelaku diketahui berinisial SD (24) warga Jalan RA Kartini, Nunukan Tengah.

Data polisi menunjukkan, SD merupakan seorang residivis kasus pencurian yang sudah dua kali keluar masuk penjara. Terakhir, pelaku diamankan polisi pada 2020.

Baca juga: Besi Pagar Pembatas Jalan di Depan RSUD Koja Dicuri

"Kami lakukan pengejaran dan berhasil mengamankan pelaku di sebuah tempat karaoke. Kami juga berhasil mengamankan uang tunai milik korban, dimana semua diakui oleh pelaku," lanjut Sony.

Setelah diamankan, pelaku diminta menunjukkan dimana saja barang barang curian milik Ni Komang disembunyikan.

"Saat pengembangan barang bukti, emas dan laptop berhasil kami temukan," katanya lagi.

Menurut Sony, pelaku sudah lama mengintai gerak-gerik korban. Pelaku yang sangat hapal lingkungan di mana korban berada, melihat korban sebagai orang baru dan hanya sendirian, sehingga dijadikan mangsa empuk.

Baca juga: Nestapa Nenek Penjual Bakso di Lumajang, Baru Buka Warung, Tabung Elpiji Dicuri Orang

Selain pelaku, sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan, masing-masing, uang dollar Singapura $180 atau senilai Rp. 2.052.000. uang Ringgit Malaysia 2.950 atau senilai Rp. 10.374.000, serta uang Rp 1,3 juta.

Perhiasan emas dengan berbagai bentuk dan ukuran seberat kurang lebih 222,13 gram. 1 unit Laptop merk Hp, 1 buah tas wanita warna merah, 1 buah tas laptop warna hitam, 3 buah dompet kecil perhiasan, 2 lembar buku tabungan BRI, dan 1 lembar buku tabungan BNI.

"Pelaku dijerat dengan Pasal 362 KUHP," tutup Sony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Final Piala Bupati Semarang Rusuh, Sejumlah Pemain Liga 1 Indonesia Terseret

Final Piala Bupati Semarang Rusuh, Sejumlah Pemain Liga 1 Indonesia Terseret

Regional
Wakil Wali Kota Cilegon Daftar Penjaringan Bacabup Lebak ke PPP

Wakil Wali Kota Cilegon Daftar Penjaringan Bacabup Lebak ke PPP

Regional
Dinsos Bengkulu Kembalikan 9 Anak Jalanan ke Keluarganya

Dinsos Bengkulu Kembalikan 9 Anak Jalanan ke Keluarganya

Regional
Lebih dari 5 Jam Listrik Padam di Sumsel, Jambi, dan Lampung

Lebih dari 5 Jam Listrik Padam di Sumsel, Jambi, dan Lampung

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Listrik di Palembang Padam, Operasional LRT Sumsel Ikut Lumpuh

Listrik di Palembang Padam, Operasional LRT Sumsel Ikut Lumpuh

Regional
Pikap Tabrak Dua Mahasiswi hingga Tewas di Semarang, Sopir Jadi Tersangka

Pikap Tabrak Dua Mahasiswi hingga Tewas di Semarang, Sopir Jadi Tersangka

Regional
Listrik Mati sejak Siang di Palembang, Warga Mulai Kehabisan Air Bersih

Listrik Mati sejak Siang di Palembang, Warga Mulai Kehabisan Air Bersih

Regional
Massa Anggota Grup Kecimol Geruduk Kantor Gubernur NTB, Desak Polisi Pidanakan Penari Erotis

Massa Anggota Grup Kecimol Geruduk Kantor Gubernur NTB, Desak Polisi Pidanakan Penari Erotis

Regional
Menang di MA, Bapenda Kepri Minta ATB Lunasi Utang Rp 48 Miliar

Menang di MA, Bapenda Kepri Minta ATB Lunasi Utang Rp 48 Miliar

Regional
Listrik Mati Warnai Unggah Ulang Dukungan Paslon Perseorangan Pangkalpinang

Listrik Mati Warnai Unggah Ulang Dukungan Paslon Perseorangan Pangkalpinang

Regional
Kedapatan Bawa Celurit Usai Shalawatan, 2 Remaja di Banyumas Diamuk Massa

Kedapatan Bawa Celurit Usai Shalawatan, 2 Remaja di Banyumas Diamuk Massa

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Petir

Regional
Wapres soal Pengunduran Diri Kepala Otorita IKN: Saya Harap Pembangunan IKN Tetap Berjalan

Wapres soal Pengunduran Diri Kepala Otorita IKN: Saya Harap Pembangunan IKN Tetap Berjalan

Regional
Listrik di Jambi Padam, 660.000 Pelanggan Terkena Dampak

Listrik di Jambi Padam, 660.000 Pelanggan Terkena Dampak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com