Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teka-teki Potongan Jari Manusia di Sayur Lodeh Mulai Terkuak, Polisi: Hasil Tes, Jari Itu Milik Laki-laki

Kompas.com - 07/01/2023, 11:30 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Teka-teki potongan jari manusia di sayur lodeh mulai terkuak. Ternyata potongan jari itu milik laki-laki.

Meski sudah diketahui itu milik laki-laki, tetapi menurut Edi Hasibuan, ahli forensik Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Titus Uly, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), pihaknya belum bisa memastikan jari tersebut milik pria dewasa atau anak-anak.

"Kita belum tahu secara detail, tapi yang pastinya jari itu milik laki-laki," ujarnya, Kamis (5/1/2023).

Diketahuinya potongan jari itu milik laki-laki berdasarkan hasil tes uji forensik Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri.

"Tadi tepat pukul 12.30 Wita, kami sudah terima dua berkas dari Pusdokkes Polri tentang potongan jari manusia dalam sayur lodeh," ucapnya.

Baca juga: Terungkap, Potongan Jari Manusia Dalam Sayur Lodeh di NTT Ternyata Milik Seorang Pria

Dalam berkas pertama terdapat barang bukti potongan jari yang dites. Potongan jari itu akan dikirim kembali ke Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Belu.

Lalu, berkas kedua berisi hasil uji forensik terhadap potongan jari tersebut.

"Hasil tesnya jari itu milik laki-laki," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Biro Dokter Kepolisian (Karodokpol) Pusdokkes Polri Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan mengatakan, potongan jari tersebut sudah diidentifikasi oleh tim Pusdokkes Polri.

"Ciri-cirinya itu manusia, bisa dipastikan itu manusia. Kemudian laki-laki," tuturnya, Kamis, dikutip dari nasional.kompas.com.

Baca juga: Polri Sebut Jari dalam Sayur Lodeh di NTT Milik Seorang Laki-Laki

Nyoman tidak menjabarkan secara detail identitas laki-laki tersebut.

Ia menambahkan, hasil pemeriksaan terhadap potongan jari itu sudah dikirim ke Kepolisian Daerah (Polda) NTT.

"Hasilnya itu sudah ada, kemarin itu baru kita kirim ke Polda NTT. Jadi kami mendapatkan profilnya tetapi ya nanti lebih detail mungkin penyidiknya yang bisa ditanya," jelasnya.

Baca juga: Kasus Penemuan Potongan Jari di Sayur Lodeh, Polisi Periksa 7 Saksi

Potongan jari manusia di sayur lodeh dibawa ke Jakarta

Sebelumnya, demi menguak misteri kasus ini, potongan jari manusia tersebut diterbangkan ke Jakarta untuk diperiksa Pusdokkes Polri.

"Potongan jari ini kita kirim untuk pemeriksaan lanjutan," terang ahli forensik RSB Titus Uly, Edi Hasibuan, Sabtu (17/12/2022) petang.

"Tadi pagi sudah dikirim oleh dokter Wily ke Laboratorium Pusdokkes dengan pesawat Batik," bebernya.

Baca juga: Potongan Jari Manusia dalam Sayur Lodeh di NTT Dikirim ke Jakarta

Edi menuturkan, meski telah memeriksanya, tetapi pihaknya belum bisa mengidentifikasi lebih jauh. Pasalnya, potongan jari dengan panjang 1,5 sentimeter itu sudah mengecil dan berwarna hitam.

Dia menduga, jari yang ditemukan di sayur lodeh itu merupakan potongan dari ibu jari atau telunjuk.

"Nantinya, dari Pusdokkes melakukan profile DNA, guna memastikan milik pria atau wanita," tandasnya.

Baca juga: Asal-usul Potongan Jari Manusia di Sayur Lodeh Masih Misteri, Milik Siapa?

Halaman:


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com