Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir dan Longsor Terjang Lampung Barat, Akses Jalan Putus, Puluhan Rumah Terendam

Kompas.com - 13/11/2022, 19:45 WIB
Tri Purna Jaya,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sejumlah akses jalan menuju perdesaan di Kabupaten Lampung Barat, Lampung, putus lantaran tertimbun tanah longsor. Puluhan rumah dan tambak ikan juga terendam banjir.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lampung Barat, AKBP Heri Sugeng Priyantho mengatakan, sejumlah wilayah di Kabupaten Lampung Barat dan Pesisir Barat terdampak bencana alam banjir dan longsor.

“Hujan tidak berhenti sejak Sabtu malam hingga Minggu dan mengakibatkan ada beberapa lokasi terdampak banjir dan longsor,” kata Heri saat dihubungi, Minggu (13/11/2022) sore.

Baca juga: Satu Keluarga di Pesisir Barat Lampung Tertimbun Longsor

Akibatnya, kata Sugeng, sejumlah akses jalan menuju perdesaan di kedua kabupaten itu putus lantaran jembatan ambrol dan jalan yang tertimbun tanah.

Berdasarkan pendataan anggota Polres Lampung Barat, beberapa wilayah yang terdampak banjir dan longsor di antaranya Jalan Lintas Sukau Gunung Pasir di Desa Buay Nyerupa, Kecamatan Sukau. Longsor di jalan itu menutup badan jalan sepanjang 10 meter.

“Akses masyarakat juga terputus lantaran jembatan Way Warkuk ambles di Jalan Pekon Pagar Dewa-Pekon Sukamulya, Kecamatan Sukau,” kata Heri.

Baca juga: Kronologi Versi Korban soal Oknum Polisi Todong Warga Pakai Senpi di Lampung

Jembatan ambles juga terjadi di dua kecamatan di Kabupaten Pesisir Barat, yaitu Jembatan La Ay di Kecamatan Karya Penggawa dan Jembatan Sangga Ruga di Kecamatan Pesisir Utara.

Selain itu, longsor juga melanda tiga titik di Kecamatan Batu Brak. Titik-titik yang tertimbun longsor merupakan jalan penghubung Desa Sukaraja dengan Desa Kembahang.

“Jalan akses antarpekon (antardesa) sempat terputus akibat tertimbun material tanah longsor,” kata Heri.

Heri menambahkan, puluhan rumah warga dan tambak ikan juga ikut terdampak banjir di Kecamatan Belalau dan Kecamatan Sukau.

“Aliran Way (Sungai) Semangka di Kecamatan Belalau tidak mampu menampung debit air dan akibatnya merendam area persawahan, permukiman warga dan kolam budidaya ikan,” kata Heri.

Halaman:


Terkini Lainnya

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com