Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Bermuatan Cumi Terbakar di Karimata Kalbar, 12 Awak Selamatkan Diri Terjun ke Laut

Kompas.com - 06/11/2022, 11:07 WIB
Hendra Cipta,
Krisiandi

Tim Redaksi

KAYONG UTARA, KOMPAS.com - Kapal Motor (KM) Guna Sahari, yang bermuatan cumi terbakar di Laut Karimata, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat (Kalbar), Sabtu (5/11/2022).

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Kalbar Kombes Pol Raden Petit Wijaya mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Sebanyak 12 awak beserta nakhoda selemat setelah menerjunkan diri ke laut dan telah dievakuasi.

Namun demikian, seluruh kapal ludes dilahap api.

Baca juga: 16 Jenazah Korban Kapal Terbakar di NTT Diidentifikasi, Berikut Identitasnya

“Setelah menerima laporan peristiwa tersebut, kami menerjunkan KP Raja Udang milik Polair Polda Kalbar untuk mendatangi lokasi kapal dan melalukan evakuasi,” kata Raden melalui keterangan tertulis, Minggu (6/11/2022).

Raden menerangkan, berdasarkan keterangan salah satu awak kapal, peristiwa tersebut terjadi Sabtu pukul 06.00 Wib.

Saat itu, awak kapal bernama Indra Pramana melihat semburan api di dekat mesin belakang.

“Api lalu menyambar selang bahan bakar di dekat tangki penyimpanan minyak,” ucap Raden.

Baca juga: Detik-detik Kapal Terbakar di Pelabuhan Cilegon Saat Muat 1.200 Ton Pupuk

Melihat itu, nakhoda dan awak kapal lain dibangunkan dan berkumpul di haluan kapal. Setelah memasang lige jacket, mereka melompat ke laut.

“Nakhoda memerintahkan berkumpul di haluan kapal dan memberi arahan untuk mengambil life jacket dan memakainya untuk menyelamatkan diri dengan cara menyeburkan diri ke laut,” tutup Raden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com