Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Pemilik Jualan Krupuk, Rumah di Tegal Ludes Terbakar

Kompas.com - 09/08/2022, 09:18 WIB
Tresno Setiadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Diduga akibat korsleting listrik, sebuah rumah di Desa Mejasem Timur, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah hangus terbakar, Senin (8/8/2022).

Kebakaran tak sampai memakan korban jiwa maupun luka. Saat kebakaran melanda 8 penghuni rumah termasuk kepala keluarga Kasbun (71) sedang bekerja dan berdagang di luar rumah.

Informasi yang diterima Kompas.com dari PMI Kabupaten Tegal mengungkapkan, api dan kepulan asap pertama kali dilihat warga sekitar pukul 11.30 WIB.

Baca juga: Diduga Korsleting, Sebuah Rumah di Lamongan Ludes Terbakar

Tetangga selanjutnya berusaha gotong royong memadamkan api sambil menunggu petugas pemadam kebakaran.

Api akhirnya berhasil dijinakan sejam kemudian. Namun bangunan semi permanen itu sudah terlanjur hangus terbakar.

Meski tak sampai memakan korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta. Pemilik rumah Kasbun bersama anggota keluarganya terpaksa mengungsi sementara ke tetangga.

"Menurut ibu (pemilik rumah) itu karena korsleting listrik, karena dia lagi (keluar) jualan krupuk. Anak-anak juga tidak di rumah, jadi tidak ada kompor menyala," kata anggota DPR RI dari Komisi IX Dewi Aryani, saat berkunjung ke lokasi, Senin (8/8/2022).

Dewi dalam kesempatan itu memberikan bantuan langsung sembako dan dana kebutuhan hidup untuk beberapa hari ke depan. Diketahui, Kasbun merupakan warga kurang mampu.

Selain memberikan bantuan langsung, Dewi menyatakan siap membantu agar rumah Kasbun bisa kembali dibangun agar bisa dihuni.

"Kita upayakan gotong royong bersama saya dan kades- kades se- Kec. Kramat kita minta gotong royong mereka kan punya paguyuban dan saya lihat mereka kompak," kata Dewi.

Dewi mengatakan, pihaknya juga melakukan perhitungan rancangan anggaran biaya (RAB) untuk membeli material bangunan.

"Nanti kalau material sudah datang kita akan minta bantuan dukungan tenaga kader PDI Perjuangan untuk bersama-sama membantu membangun rumah tersebut," pungkas Dewi.

Baca juga: Kebakaran Hutan di Rokan Hulu Terjadi Lagi, 25 Hektar Lahan Hangus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com