Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Bersantai di Atas Kapal Pinisi Menuju Taman Nasional Komodo...

Kompas.com - 21/07/2022, 14:36 WIB
Nansianus Taris,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Setelah meresmikan perluasan Bandara Komodo di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Kamis (21/7/2022) siang, Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo melanjutkan perjalanan menuju Pulau Rinca di Kawasan Taman Nasional Komodo.

Perjalanan menuju Pulau Rinca tersebut ditempuh dengan menggunakan kapal pinisi selama lebih kurang 2 jam 30 menit.

Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Bandara Komodo: Labuan Bajo Ini Komplet

Dalam perjalanan tersebut, presiden banyak berdiskusi dan berbincang santai dengan para menteri tentang pembangunan di kawasan Labuan Bajo dan wilayah sekitarnya.

Terkadang, perbincangan itu diselingi tawa. Seperti saat Sekretaris Kabinet Pramono Anung bercerita kenangannya saat berkunjung ke Labuan Bajo beberapa tahun lalu.

“Waktu saya ke Labuan Bajo tahun 2015, Pak, ada plang bertuliskan tanah ini milik Johnny G. Plate," kata Pramono berkelakar.

Baca juga: Momen Presiden Jokowi Berlayar Pakai Kapal Pinisi ke Pulau Rinca, Manggarai Barat, NTT

Presiden pun langsung bertanya, "Seberapa besar papannya?," kata Jokowi.

Sontak semuanya tertawa, karena Presiden bertanya berapa besar papannya bukan luas tanahnya.

Menteri Kominfo Johnny G. Plate pun menjawab bahwa tanah yang dimaksud Pramono sudah dibuat jalan.

"Sekarang sudah dipakai untuk jalan oleh Pak Basuki (Menteri PUPR),” katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com