Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunggu Istri Tidak Ada di Rumah, Oknum Guru Ngaji di Magelang Cabuli dan Perkosa 4 Muridnya hingga Hamil

Kompas.com - 12/07/2022, 19:29 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Seorang guru ngaji berinisial MS (31) menjadi pelaku pencabulan dan pemerkosaan empat murid di Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Empat korban yang masih dibawah umur ini menjadi korban pencabulan, bahkan salah satu korban W (18) dinyatakan hamil memasuki 4 bulan.

Kapolres Magelang AKBP Mohammad Sajarod Zakun mengungkap tindakan asusila ini dilakukan pelaku pada Desember 2021 hingga Mei 2022.

"Semua korban masih di bawah umur," ujarnya dikutip dari Tribunnews, Selasa (12/07/2022)

Kronologi kejadian

Kasatreskrim Polres Magelang, AKP Setyo Hermawan, menjelaskan tersangka MS sudah mengajar mengaji di rumahnya.

Pelaku mengajar dengan jumlah 90 anak laki-laki dan perempuan sejak tiga tahun lalu.

Tidak hanya guru ngaji, MS juga diketahui bekerja sebagai petani ini memiliki istri dan satu anak.

Baca juga: Warga di Lombok Timur Melempar Batu ke Rumah Guru Ngaji yang Cabuli Muridnya

Polisi mengungkap, MS saat hendak mencabuli korbannya yaitu memastikan istri tidak berada di rumah.

Saat itulah, pelaku berdalih mengalabui para korban dengan tugas piket kebersihan usai mengaji.

Murid-murid tersebut diminta untuk menyapu, mengepel dan merapikan peralatan mengaji.

"Tindakan pencabulan dan pemerkosaan dilakukan tidak dalam satu waktu terhadap semua korban, tetapi bertahap," ujarnya.

Dua murid dilecehkan dan dua lainnya disetubuhi

Polisi menerangkan, dua korban mengalami pelecehan dan dua korban lainnya disetubuhi hingga satu orang hamil sekitar 4 bulan.

Kepada korban W yang hamil, tersangka mengaku akan melakukan perbaikan terhadap psikis korban. Namun tersangka justru memperkosa korban di kamar.

Aksi ini ternyata tidak sekali dilakukan, tersangka mengaku menyetubuhi korban hingga tiga kali.

"Kemudian tersangka mengajak korban masuk ke kamarnya dan selanjutnya tersangka menyetubuhi korban di kamar tersebut. Setelah kejadian tersebut tersangka kembali mengulangi perbuatannya hingga 3 kali,"terangnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com