Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Tukang Becak Naik Haji, Menabung Selama Puluhan Tahun demi Wujudkan Mimpi ke Tanah Suci

Kompas.com - 17/06/2022, 11:30 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Ada sebuah ungkapan: tak ada yang tidak mungkin di dunia ini.

Bagi Eme (65) dan Holili Addrae Sae (60), naik haji awalnya hanya mimpi. Namun, setelah berjuang membanting tulang dan menabung, kedua tukang becak itu akhirnya mewujudkan impiannya, yakni pergi ke Tanah Suci.

Eme, tukang becak asal Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, dan istrinya, Icih (62), seorang buruh tani, menabung selama puluhan tahun demi bisa mendaftar haji.

Setiap harinya, Eme dan Icih bisa menabung Rp 20.000 hingga Rp 50.000, tergantung ramainya pelanggan.

"Dari mengais rezeki jadi tukang becak saya sama istri selalu niat untuk menabung untuk naik haji. Paling sedikit Rp 20.000, kalau sedang ramai Rp 50.000 sehari," ujarnya, dikutip dari Tribun Jabar.

Baca juga: Kisah Tukang Becak Asal Majalengka, Nabung Rp 20.000 Tiap Hari untuk Naik Haji

Namun, perjalanan pasangan suami istri itu berangkat haji tak selalu mulus.

Suatu kali, Eme sama sekali tidak memiliki uang untuk makan sehari-hari. Dengan terpaksa, uang tabungan naik haji diambil dengan harapan akan dikembalikan lebih banyak lagi kelak.

"Pernah waktu itu sama sekali enggak ada yang naik becak saya, jadi ke rumah tuh enggak bawa uang. Mau enggak mau, enggak nabung dan ambil sedikit tabungannya untuk makan hari itu," ucapnya.

Baca juga: Kisah Tukang Becak Asal Sampang Naik Haji, Kumpulkan Uang dengan Menabung Emas

Setelah melalui perjuangan puluhan tahun, Eme dan Icih mendapat kabar bahwa ia dan istrinya menjadi calon jemaah haji 2022. Mereka berangkat pada 11 Juni 2022.

Meski bahagia, tapi pasangan tersebut merasa sedih dan bingung lantaran tidak mempunyai uang sepeser pun sebagai bekal ke Tanah Suci.

Di samping itu, mereka juga harus menjalankan sejumlah program sebelum berangkat haji, seperti manasik haji, pelatihan, dan mengambil sejumlah fasilitas yang diberi pemerintah.

"Saya itu bingung dari awal dinyatakan berangkat haji, ternyata harus ikut program-program, seperti manasik haji. Otomatis saya harus ke sana sama suami, tapi tuh ga ada ongkos ke sana, bekal makan selama di sana," ungkapnya.

Baca juga: Kisah Tukah, ART yang Ingin Naik Haji dari Hasil Keringat Sendiri, Menabung 20 Tahun demi ke Tanah Suci

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Regional
KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

Regional
Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Regional
Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Regional
Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Regional
Ibu di Kupang yang Potong Tangan Anaknya Mengaku Kerasukan

Ibu di Kupang yang Potong Tangan Anaknya Mengaku Kerasukan

Regional
Cinta Tak Direstui Orangtua, Pria di Riau Sebar Video Bugil Pacarnya

Cinta Tak Direstui Orangtua, Pria di Riau Sebar Video Bugil Pacarnya

Regional
Jumlah Sekolah Tak Sebanding dengan Siswa, 3 SMPN akan Dibangun di Semarang

Jumlah Sekolah Tak Sebanding dengan Siswa, 3 SMPN akan Dibangun di Semarang

Regional
Fakta dan Kronologi Suami Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi di Karimun

Fakta dan Kronologi Suami Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi di Karimun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com