Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Pembacok Anggota Brimob di Dompu Ditetapkan sebagai Tersangka

Kompas.com - 25/05/2022, 18:33 WIB
Junaidin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

DOMPU, KOMPAS.com - Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Dompu, menetapkan satu orang lagi sebagai tersangka kasus pembacokan anggota Brimob Polda NTB, Briptu Ari Lajuardi.

Tersangka baru itu adalah KR (43). Dia merupakan istri dari pelaku Ar (45) asal Dusun Transad III, Desa Doromelo, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu.

"Sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan," kata Kepala Seksi Humas Polres Dompu Ipda Akhmad Marzuki saat dikonfirmasi, Rabu (25/5/2022).

Baca juga: Anggota Brimob di Dompu Dibacok Kawanan Preman, Istrinya yang Hamil Diinjak dan Ditendang

Menurut Marzuki, penetapan status tersangka kepada KR menyusul hasil pemeriksaan saksi dan gelar perkara.

Polisi menyimpulkan bahwa KR terlibat secara bersama-sama melakukan aksi pembacokan terhadap Briptu Ari Lajuardi dengan suaminya.

"Dasar penetapan tersangka yaitu hasil gelar perkara dan pemeriksaan saksi. Terkait kasus dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekeraasan terhadap orang, dan atau penganiyaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 170 ayat (2) ke-2 KUHP jo pasal 351 ayat (2) KUHP," papar Marzuki.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 24 Mei 2022

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, KR kini mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Mapolres Dompu untuk proses hukum lebih lanjut.

KR ditahan bersama 3 orang tersangka yang tidak lain adalah suaminya berinisial Ar (45), kemudian 2 orang anaknya Ma (17) dan Ps (20).

Baca juga: Diduga Terlibat, Istri Pembacok Anggota Brimob di Dompu Ikut Ditangkap

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com