Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Rumah Warga di Karawang Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Kompas.com - 10/05/2022, 18:01 WIB
Farida Farhan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Empat rumah warga di Kampung Babakan Sananga, RT 001 RW 004, Kelurahan Adiarsa Timur, Kecamatan Karawang Timur, Selasa (10/5/2022) dini hari.

Kebakaran diduga karena korsleting.

Video kebakaran rumah di Karawang Timur, Kabupaten Karawang tersebut diunggah akun Instagram @infokrw.

Dalam unggahan akun tersebut, kebakaran terjadi di dekat rel kereta api Johar, sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.

Baca juga: Dodol Loji, Sajian Khas Lebaran di Karawang Selatan

Tampak dalam video, kobaran api besar menyala di atas atap sebuah rumah.

Kepala Bidang (Kabid)  Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, Rohmat membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut.

Rohmat menyebut kebakaran terjadi pada pukul 01.00 WIB.

Baca juga: Meski Ada WFH Selektif untuk ASN, Bupati Karawang Pastikan Pelayanan Publik Berjalan Lancar

Untuk memadamkan api, dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang dan satu unit kendaraan milik perusahaan Pindodeli dikerahkan.

"Api dapat dikuasai 1 jam, selanjutnya pendinganan sampai pukul 03.00 WIB," kata Rohmat melalui pesan singkat.

Rohmat mengatakan, ada empat rumah terdampak kebakaran tersebut. Tiga rumah mengalami rusak berat dan satu rumah rusak ringan.

Adapun penyebab kebakaran diduga karena korsleting di salah satu rumah yang terbakar.

Akibat kejadian itu, satu warga mengalami luka ringan.

"Total ada 5 KK (kepala keluarga) terdampak dengan 15 jiwa, sementara mereka tinggal di tetangga atau rumah saudara untuk sementara," kata Rohmat.

Rohmat menyebut, bantuan logistik seperti selimut, dan makanan siap saji telah disalurkan pihaknya.

Selain itu juga ada bantuan dari Pemkab Karawang yang diserahkan langsung oleh Bupati Karawang.

"Bantuannya berupa uang tunai Rp 3,5 juta untuk yang rusak berat dan Rp 1,5 juta untuk rumah rusak ringan," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com