Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alat Berat Tercebur ke Laut, Operator Ikut Terseret dan Dilaporkan Hilang

Kompas.com - 03/05/2022, 06:13 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Sebuah alat berat yang diangkut kapal tongkang, Senin (2/5/2022) kemarin, tercebur di Perairan Tabanio, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Akibat peristiwa tersebut, seorang operator alat berat bernama Matius Ili turut tercebur ke laut bersama alat berat dan dinyatakan hilang.

"Telah terjadi insiden di mana dozer (alat berat) dengan operator bernama Matius Ili merosot dan tercebut turun ke bawah," ujar Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad, Senin malam.

Baca juga: Dinkes Jabar Catat 224 Kecelakaan Selama H-4 hingga H-2 Lebaran

Amrad memastikan, telah menerjunkan tim untuk mencari korban.

Untuk memaksimalkan pencarian, operasi akan dilakukan dengan teknik penyelaman menggunakan tiga set alat selam.

"Saat ini proses pencarian dengan teknik penyelaman sedang dilakukan oleh tim Basarnas dan Ditpolair Polda Kalsel di lokasi kejadian," ujar dia.

Amrad menambahkan, kondisi cuaca di lokasi kejadian cukup bergelombang. Namun hal itu tak menghalangi tim Basarnas untuk mencari korban.

"Adapun cuaca di lokasi saat ini berawan dengan kondisi angin sedang serta gelombang sedang, jadi kita akan memaksimalkan semua peralatan yang ada, harapannya agar korban cepat diketemukan," tambah dia.

Baca juga: Bayi 9 Bulan Tewas, Ini Kronologi Kecelakaan di Jalan Daendels, Mobil Hindari Aspal Berlubang

Dugaan sementara, alat berat yang biasa dikemudikan korban tercebur ke laut dikarenakan beberapa bagian disebelah kanan tongkang mulai keropos sehingga tak mampu lagi menahan beban berat.

"Karena kondisi sideboard tongkang sebelah kanan belakang kondisinya keropos dan korosi," pungkas Rahmat Subhakti yang merupakan Anak Buah Kapal (ABK) kapal tongkang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com