Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Tanpa Identitas di Brebes Ditemukan Tewas, Diduga Tersambar Kereta Api

Kompas.com - 28/04/2022, 16:08 WIB
Tresno Setiadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi


BREBES, KOMPAS.com - Jasad seorang pria tanpa identitas ditemukan dalam kondisi mengenaskan di jalur kereta api di wilayah Desa Bangsri, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis (28/4/2022).

Diduga, pria itu tewas akibat tersambar kereta api yang melintas.

Kanit Reskrim Polsek Bulakamba Aiptu Kusnanto mengatakan tidak ada identitas apapun di baju korban saat pertama kali ditemukan oleh petugas cek jalur kereta api.

Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 06.00 WIB di pinggir rel kereta api KM 168 +9 di Desa Bangsri, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes.

"Korban merupakan seorang Laki-Laki diperkirakan berusia 38 tahun tanpa identitas," kata Kusnanto saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (28/4/2022).

Baca juga: Truk Sekam Padi Kelebihan Muatan Timpa Pelajar hingga Tewas di Magelang, Sopir Resmi Jadi Tersangka

Kusnanto mengatakan, jenazah selanjutnya telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes.

"Mendapati informasi tersebut, kemudian unit reskrim Polsek Bulakamba bersama dengan anggota piket SPK Polsek Bulakamba langsung mendatangi TKP dan mengevakuasi korban ke RSUD Brebes," katanya.

Kusnanto mengatakan, bagi masyarakat ada yang merasa kehilangan anggota keluarga bisa melapor atau mendatangi RSUD.

"Untuk ciri-cirinya baju warna merah, jaket warna biru, dan celana jins warna biru. Ditemukan dalam kondisi meninggal dunia diduga tertemper kereta api," pungkas Kusnanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Regional
Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Regional
Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Regional
Bukan Fenomena 'Heat Wave', BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Bukan Fenomena "Heat Wave", BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Regional
301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com