Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melerai Sekelompok Anak yang Sedang Perang Sarung, Seorang Remaja di Banten Tewas Dikeroyok

Kompas.com - 18/04/2022, 16:42 WIB
Acep Nazmudin,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PANDEGLANG, KOMPAS.com - Aksi perang sarung yang dilakukan sekelompok anak-anak menyebabkan satu remaja tewas dikeroyok.

Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten pada Sabtu (16/4/2022).

Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah mengatakan korban berinisial EA (17) pelajar SMA di Kecamatan Mandalawangi, Pandeglang.

"Korban meninggal dunia akibat kejadian perang sarung," kata Belny melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (18/4/2022).

Baca juga: Jual Mobil Sewaan, Pria Asal Pandeglang Ditangkap Polres Serang

Belny mengatakan, kronologi peristiwa tersebut berawal pada sekitar pukul 02.00 WIB saat sekelompok anak-anak dari dua kampung, yaitu Kadu Cina dan Kadu Bale di Desa Gunung Sari, Kecamatan Mandalawangi, duel dengan saling menyabetkan sarung satu sama lain.

Namun pada ujung sarung tersebut diisi batu atau benda keras lain sehingga dapat menimbulkan luka serius ketika mengenai lawan.

Saat duel berlangsung, kelompok anak-anak dari kampung Kadu Cina terdesak oleh serangan dari kelompok Kadu Bale sehingga berlari mencari pertolongan ke dalam masjid.

Baca juga: Terbukti Korupsi Dana Desa di Pandeglang, Ayah dan Anak Divonis 3 Tahun 4 Bulan Penjara

Saat anak-anak masuk ke dalam masjid, korban EA sedang tadarusan.

Melihat kedua kelompok tersebut berseteru, EA insiatif melerai, namun dia malah jadi sasaran pengeroyokan.

"Korban EA malah menjadi sasaran dan dikeroyok oleh anak-anak dari Kampung Bale Gede hingga pingsan," kata Belny.

Karena tidak sadarkan diri EA kemudian dibawa ke RSUD Berkah Pandeglang. Namun oleh RSUD dirujuk ke RS lain yang lebih lengkap karena luka korban cukup serius.

"Oleh pihak keluarga, akhirnya korban dibawa ke Rumah Sakit Bedah Benggala Kota Serang dan pada Minggu (17/4/2022) sekira pukul 18.00 WIB korban dinyatakan meninggal dunia," kata Belny.

Korban kemudian dimakamkan di Kampung Kadu Cina pada Senin pagi.

Belny mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut.

"Pihak kepolisian turut berduka cita atas meninggalnya remaja di Mandalawangi yang diakibatkan oleh perilaku berandalan jalanan, kami akan fokus untuk segera dapat menangkap pelakunya dan memproses pidananya hingga putusan pengadilan," kata Belny.

Terkait aksi perang sarung yang kerap terjadi saat Ramadhan, Belny mengatakan, pihaknya menyiagakan personel di lokasi untuk memastikan aksi perang sarung tersebut tidak terulang lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Regional
PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

Regional
Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Regional
Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Regional
Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com