Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 7 Hari Bertugas di Denpom Merauke, Letda Cpm I Kadek Suhardiyana Meninggal dalam Kecelakaan Saat KSAD Berkunjung ke Merauke

Kompas.com - 13/04/2022, 03:19 WIB
Pythag Kurniati

Editor

MERAUKE, KOMPAS.com- Seorang anggota TNI, Letda Cpm I Kadek Suhardiyana meninggal dunia dalam kecelakaan saat rombongan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurrachman berkunjung ke Merauke, Papua, Selasa (12/4/2022).

Kecelakaan tunggal tersebut terjadi di ruas Jalan Trans Papua Kilometer 61 Merauke, saat mobil menyusul rombongan KSAD menuju Distrik Sota sekitar pukul 10.00 WIT.

Selain Letda Cpm I Kadek Suhardiyana, seorang jurnalis Metro TV bernama Roy Darsono juga meninggal dunia dalam peristiwa itu.

Baca juga: Rombongan KSAD Dudung Kecelakaan di Merauke, 1 Prajurit TNI Meninggal Dunia

Baru 7 hari bertugas

I Kadek Suhardiyana termasuk anggota yang baru bertugas di Merauke.

Kasrem 174/Anim Ti Waninggap, Kolonel Muhammad Edy Supriadi mengatakan, Suhardiyana baru bertugas selama tujuh hari.

"Betul baru tujuh hari bertugas (di Den POM Merauke),” kata Edy Supriadi, seperti dilansir dari Tribun Papua, Selasa (12/4/2022) malam.

Saat kecelakaan terjadi, I Kadek Suhardiyana berada satu mobil dengan penumpang lima orang, termasuk jurnalis Metro TV Roy Darsono.

Suhardiyana sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bunda Pengharapan (RSBP) Merauke namun sesampainya di lokasi ternyata telah meninggal dunia.

Baca juga: Wartawan Metro TV Tewas dalam Kecelakaan Rombongan KSAD Dudung di Merauke

Diterbangkan ke Bali

Jenazah telah dipulasara dan siap dimakamkan di kampung halamannya di Bali.

Oleh petugas, jenazah diterbangkan dari Merauke dan transit terlebih dahulu di Makassar.

Baca juga: Perwira TNI yang Meninggal dalam Kecelakaan di Luar Rombongan KSAD Dudung

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com