Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Timba Air di Kebun Tomat, Perempuan Ini Temukan Suaminya Tewas

Kompas.com - 28/03/2022, 15:25 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Donatus Jalong (40) warga Dusun Rotat, Desa Ladogahar, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka, ditemukan tak bernyawa di kebun tomat, Minggu (27/3/2022).

Jasad korban pertama kali ditemukan istrinya, Maria Aurelia Masmianti (35).

Baca juga: Curhat Distributor Minyak Goreng di Sikka: Sudah 2 Bulan Perusahaan Tak Ada Kabar

“Saat itu istri korban hendak timba air di kebun tomat milik mereka,” ujar Kapolsek Nita Iptu Alexander Suban, kepada wartawan, Minggu.

Alexander mengatakan, saat ditemukan korban dalam keadaan tergeletak dengan posisi telungkup di tengah kebun.

Ia berujar, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Dari keterangan dokter tadi, karena tidak ada pemeriksaan lebih lanjut. Dugaannya karena jantung,” katanya.

Pihak keluarga, lanjut Alexander, menolak jenazah Donatus diautopsi dengan membuat pernyataan tertulis.

Adik korban, Fandi menuturkan, pada Sabtu pagi, ia sempat mendatangi rumah Donatus. Namun, korban tidak berada di rumah.

"Kemarin pas saya datang di rumah, kakak sudah tidak ada. Dia keluar. Tiba-tiba tadi pagi kami dapat kabar dia sudah meninggal,” ujar Fandi kepada wartawan, Minggu.

Anggota keluarga lain, Merison Botu menerangkan, Donatus pergi ke kebun tomat pada Sabtu.

Baca juga: Angka Stunting di Sikka NTT Turun dalam Tiga Tahun Terakhir

Sekitar pukul 20.00 Wita, ia sempat menelepon Donatus, tetapi tidak ada jawaban.

“Istrinya berpikir, almarhum di rumah saya. Namun, saat pergi timba air tadi pagi, Masmianti menemukan suaminya tergeletak dengan posisi telungkup di tengah kebun," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengawasan Hewan Ternak dan Antisipasi Cacing Hati Jelang Hari Raya Kurban 2024

Pengawasan Hewan Ternak dan Antisipasi Cacing Hati Jelang Hari Raya Kurban 2024

Regional
Ramai Diberitakan Murid SD di Kampar Belajar di Kelas Bekas WC, Kepala Sekolah Dipanggil Kepala Dinas

Ramai Diberitakan Murid SD di Kampar Belajar di Kelas Bekas WC, Kepala Sekolah Dipanggil Kepala Dinas

Regional
Sosok Bos Rental Mobil yang Tewas Dikeroyok di Pati, Tinggalkan 3 Anak, Sudah 10 Tahun Jalankan Bisnis

Sosok Bos Rental Mobil yang Tewas Dikeroyok di Pati, Tinggalkan 3 Anak, Sudah 10 Tahun Jalankan Bisnis

Regional
Cegah Darurat Pangan, Petani di Sikka Diberi Bantuan 15 Unit Traktor dan 81 Mesin Pompa Air

Cegah Darurat Pangan, Petani di Sikka Diberi Bantuan 15 Unit Traktor dan 81 Mesin Pompa Air

Regional
Sebelum Dihanyutkan, Bayi 6 Bulan di Gowa Alami Penyiksaan

Sebelum Dihanyutkan, Bayi 6 Bulan di Gowa Alami Penyiksaan

Regional
ASN di Kalbar Dilarang Main Judi Online, Sanksi Pemecatan Menanti

ASN di Kalbar Dilarang Main Judi Online, Sanksi Pemecatan Menanti

Regional
Saat Lahan Produktif di Kota Semarang Tinggal 6 Persen...

Saat Lahan Produktif di Kota Semarang Tinggal 6 Persen...

Regional
16 Rumah Terbakar di Rokan Hulu, Riau, Tak Ada Korban Jiwa

16 Rumah Terbakar di Rokan Hulu, Riau, Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Dua Pria Ini Jalan Kaki 665 Kilometer Bantu Anak Penderita Kanker di Pulau Flores

Dua Pria Ini Jalan Kaki 665 Kilometer Bantu Anak Penderita Kanker di Pulau Flores

Regional
Sebelum Tewas Dikeroyok di Pati, Bos Rental Mobil Sempat Lapor Kehilangan Kendaran ke Polisi

Sebelum Tewas Dikeroyok di Pati, Bos Rental Mobil Sempat Lapor Kehilangan Kendaran ke Polisi

Regional
Tak Lagi Jadi Gubernur Lampung, Arinal Tinggalkan PR Izinkan Bakar Lahan Saat Panen Tebu

Tak Lagi Jadi Gubernur Lampung, Arinal Tinggalkan PR Izinkan Bakar Lahan Saat Panen Tebu

Regional
Cerita Pedagang Kambing Lokal Lampung Ogah Beli Hewan Kurban Luar Provinsi meski Harga Miring

Cerita Pedagang Kambing Lokal Lampung Ogah Beli Hewan Kurban Luar Provinsi meski Harga Miring

Regional
Ramai soal Beach Club Raffi Ahmad di Gunungkidul, Ternyata Belum Mengajukan Izin

Ramai soal Beach Club Raffi Ahmad di Gunungkidul, Ternyata Belum Mengajukan Izin

Regional
Lestarikan Budaya Lokal lewat Pendidikan, Walkot Pematangsiantar Diapresiasi Budayawan Simalungun

Lestarikan Budaya Lokal lewat Pendidikan, Walkot Pematangsiantar Diapresiasi Budayawan Simalungun

Regional
Pecah Ban, Pikap Angkut 20 Orang di Mataram Terguling, 8 Luka-luka

Pecah Ban, Pikap Angkut 20 Orang di Mataram Terguling, 8 Luka-luka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com