Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Pusat Diminta Kaji Ulang Pembatalan Proyek Ambon New Port

Kompas.com - 21/03/2022, 11:26 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Proyek pembangunan Ambon New Port sebagai pendukung lumbung ikan nasional di Maluku telah dibatalkan.

Kabar soal pembatalan proyek strategis nasional tersebut disampaikan oleh Menteri Koordintaor Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, saat menemui kunjungan Anggota DPR dan DPD RI asal Maluku di kantornya di Jakarta beberapa waktu lalu.

Saat itu, Luhut menyampaikan alasan pembatalan proyek tersebut karena di lokasi pembangunan Ambon New Port terdapat gunung api bawah laut dan juga ranjau peninggalan Perang Dunia II.

Baca juga: Menhub: Nilai Investasi Pembangunan Ambon New Port Rp 5 Triliun

Menanggapi hal tersebut, Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Maluku, Herfien Samalehu, meminta pemerintah pusat untuk mengkaji kembali pembatalan proyek pembangunan Ambon New Port dan lumbung ikan nasional di Provinsi Maluku.

Menurut Herfian, pembatalan proyek tersebut oleh pemerintah dengan alasan di lokasi proyek yang berada di Desa Waai, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, terdapat gunung api bawah laut tidak beralasan.

“Apakah indikasi terdapatnya gunung api aktif di dasar laut ini sudah melalui sebuah kajian dan penelitian yang komprehensif untuk mendeteksi keberadaannya. Karena badan, lembaga, kementerian yang memiliki legal standing untuk menyatakan keaktifan gunung api adalah Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian ESDM,” ungkap Herfien dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (21/3/2022).

Baca juga: Pemerintah Pusat Pastikan Proyek Maluku Lumbung Ikan Nasional Tetap Berjalan

Herfien mengatakan, yang disebut sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN), termasuk proyek LIN (Lumbung Ikan Nasional) dan ANP (Ambon New Port) di Maluku, telah mempertimbangkan segala kemungkinan risiko bencana, keuangan, ekonomi, politik dan sosial.

“Jika kemudian diputuskan secara tiba-tiba maka akan menurunkan kredibilitas pengambil keputusan dalam hal ini pemerintah pusat,” tegas Herfien.

Herfien pun mencontohkan beberapa proyek strategis nasional yang telah rampung dibangun meskipun dengan risiko kebencanaan yang sangat tinggi, seperti Bandara Kulon Progo sebagai most vulnerable coastline.

“Ini bisa dilihat dari penelitian terbaru yang menyatakan bahwa Bandara Kulon Progo dapat disapu oleh tsunami dalam tempo 20 menit setelah gempa bumi megathrust yang terjadi di Selatan Jogyakarta atau Jawa Tengah, namun tetap dibangun dan telah rampung meskipun telah diperingatkan para ahli-ahli tsunami dengan bukti – bukti ilmiahnya,” papar Herfien.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com