Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-gempa 7,4 M di NTT, Sebagian Pulau Kalao Toa di Selayar Ambles 1,5 Meter

Kompas.com - 15/02/2022, 06:07 WIB
Hendra Cipto,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SELAYAR, KOMPAS.com – Gempa magnitudo 7,4 di Laut Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada 14 Desember 2021 lalu dirasakan kuat hingga ke Kabupaten Kepulauan Selayar. Bahkan, sebagian pulau Kalao Toa yang dekat dengan titik gempa ambles hingga 1,5 meter.

Hal tersebut diungkapkan Camat Pasilambena, Patta Bau, ketika dikonfirmasi, Senin (14/2/2022). Menurut dia, ada beberapa patahan yang mengakibatkan penurunan tanah hingga 1,5 meter di Pulau Kalao Toa.

Baca juga: Basarnas Sulsel Cari 4 Awak Kapal KLM Darmawan Jaya yang Tenggelam di Perairan Selayar

“Jadi patahan terdiri dari beberapa bagian. Ada patahan di bukit, jalan ambles, dan juga bibir pantai di Toddo Bare ambles hingga 1,5 meter. Patahan yang mengakibatkan tanah turun ini sudah disurvei dari Badan Geologi dan BMKG,” ungkapnya.

Akibat amblesnya tanah di Pulau Kalao Toa ini, air laut masuk hingga ke permukiman penduduk.

“Jadi kalau air laut pasang, tanggul pinggir pantai sudah tenggelam. Air laut juga sudah menggenangi permukiman penduduk, ketinggian air hingga di atas lutut orang dewasa. Rata-rata rumah panggung dan air sudah masuk di kolom rumah warga,” ujarnya.

Saat ditanya warga yang melakukan pengungsian ke tempat yang lebih tinggi dan aman, Patta Bau mengaku belum ada. Sebab, warga memilih bertahan tinggal di rumahnya masing-masing meski telah terendam air laut.

“Kalau di Toddo Bare itu, ada sekitar 14 rumah warga terendam air laut,” paparnya.

Patta Bau menuturkan, pemerintah setempat sudah mengambil langkah-langkah penanganan sementara. Ke depannya, pemerintah kabupaten sudah menjadikan program prioritas untuk membuat tanggul dan penimbunan daerah yang ambles.

“Saya selaku camat, setiap saat memberikan laporan ke Pemerintah Kabupaten terkait perkembangan terjadi di Pulau Kalao Toa yang ambles. Dan Dinas terkait sudah merespons juga untuk melakukan penanganan cepat,” kata dia.

Baca juga: Mati Mesin di Perairan Makassar, 2 Nelayan asal Pangkep Ditemukan Basarnas di Selayar

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Regional
Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Regional
Kakak Beradik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap Gara-gara Pelaku Minta Maaf Bekali-kali Saat Lebaran

Kakak Beradik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap Gara-gara Pelaku Minta Maaf Bekali-kali Saat Lebaran

Regional
Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Regional
1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa 'Rice Cooker' dan Beras

1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa "Rice Cooker" dan Beras

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

Regional
BPS: Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,06 Persen, Jumlah Angkatan Kerja Naik dan Pengangguran Turun

BPS: Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,06 Persen, Jumlah Angkatan Kerja Naik dan Pengangguran Turun

Kilas Daerah
Jokowi Minta Kepala Daerah Prioritaskan Program Berdampak, Bupati Ipuk Tegaskan Perlu Inovasi 

Jokowi Minta Kepala Daerah Prioritaskan Program Berdampak, Bupati Ipuk Tegaskan Perlu Inovasi 

Regional
Tekan Tindak Kriminal dan Narkoba, Polisi Bubarkan Pentas Organ Tunggal 'Ajeb-ajeb'

Tekan Tindak Kriminal dan Narkoba, Polisi Bubarkan Pentas Organ Tunggal "Ajeb-ajeb"

Regional
Terobos Palang Pintu, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta Sembrani

Terobos Palang Pintu, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta Sembrani

Regional
Saat Puluhan Warga Purworejo Ikhlaskan Tanahnya untuk Jalan Umum...

Saat Puluhan Warga Purworejo Ikhlaskan Tanahnya untuk Jalan Umum...

Regional
Calon Perseorangan Wali Kota Padang Wajib Kantongi 49.964 Dukungan

Calon Perseorangan Wali Kota Padang Wajib Kantongi 49.964 Dukungan

Regional
Keharuan Mahasiswi Asal Palestina di Purwokerto Saat Mendapat Banyak Dukungan Rakyat Indonesia

Keharuan Mahasiswi Asal Palestina di Purwokerto Saat Mendapat Banyak Dukungan Rakyat Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com