KEBUMEN, KOMPAS.com - Sebanyak tujuh anak dilaporkan terseret ombak saat berlibur di Pantai Suwuk Desa Tambakmulya Kecamatan Puring Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Minggu (2/1/2022) sore.
Satu korban atas nama Akhmad Ramadani (9), warga Desa Gintungrejo, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, Senin (3/2/2022) dini hari.
Sedangkan satu korban lainnya atas nama Riandi Fitri Satra (8), warga Desa Kedaleman Kulon, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen hingga pukul 07.30 WIB masih dalam proses pencarian.
Baca juga: Kapal Berisi 9 Orang Karam di Perairan Malaysia, 1 Korban Diduga Hanyut ke Laut Indonesia
Kasi Humas Polres Kebumen Iptu Tugiman menjelaskan, peristiwa naas itu bermula saat ketujuh anak berlibur bersama pasangan suami istri kerabatnya.
"Anak-anak ini awalnya datang dengan kerabatnya. Saat sedang bermain air, kerabatnya yang memandu pergi ke warung memesan makanan. Anak-anak yang sedang mandi itu tanpa pengawasan," kata Tugiman melalui keterangan resmi yang dikutip, Senin.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, lima anak berhasil selamat dalam peristiwa tersebut.
"Dua anak menyelamatkan diri dan tiga anak diselamatkan oleh warga," kata Nyoman.
Baca juga: Hanyut Saat Berburu Babi, Pria Ini Ditemukan Tewas Usai 3 Hari Pencarian
Namun dua anak lainnya hilang terseret ombak.
"Satu korban ditemukan di Pantai Criwik yang berjarak sekitar 1.5 kilometer dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia. Satu korban lainnya belum ditemukan," ujar Nyoman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.