Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap Identitas Kerangka Manusia di Kebun Sawit Sumbar

Kompas.com - 09/12/2021, 19:15 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

DHARMASRAYA, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) mengungkap identitas kerangka manusia yang ditemukan di perkebunan sawit milik warga.

Kerangka itu ternyata jenazah Herawati (37).

Herawati merupakan warga Nagari (Desa Adat) Koto Salak, Kemacatan Koto Salak, yang dinyatakan hilang sejak September 2021.

Baca juga: Siswa SD Temukan Kerangka Manusia di PantaI Jolosutro Blitar, Bermula Mencari Kelapa

"Keterangan pihak keluarga, dari baju, celana dan pakaian dalam yang ditemukan di TKP merupakan pakaian terakhir yang dikenakan korban pergi meninggalkan rumah," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Dharmasraya Iptu Dwi Angga seperti dikutip dari Antara, Kamis (9/12/2021).

Ia mengatakan, jasad korban yang hanya tinggal kerangka tersebut telah diambil pihak keluarga untuk dimakamkan.

Dwi mengatakan, atas permintaan keluarga, jasad korban tidak diotopsi.

Baca juga: Geger, Warga Serang Temukan Kerangka Manusia di Kebun Talas

Meski demikian, pihak kepolisian akan terus melakukan pendalaman terkait peristiwa tersebut dengan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.

"Sementara masih dilakukan pendalaman dengan keterangan yang dikumpulkan," kata Dwi.

Sebelumnya, warga Jorong Padang Bintungan III, Nagari Sialang Gaung, Kecamatan Koto Baru, digegerkan dengan penemuan kerangka manusia tanpa identitas di perkebunan sawit milik warga setempat, Rabu kemarin.

Baca juga: Penemuan Kerangka Manusia di Pantai Parangkusumo, Posisinya Bersila dan Tanpa Identitas

Wali Nagari Sialang Gaung Syahrial mengatakan, pihak pemerintah nagari pertama kali mendapat informasi penemuan kerangka tersebut dari Kepala Jorong Padang Bintungan III.

"Jadi warga kita ini sedang membersihkan kebun miliknya, tiba-tiba melihat kerangka manusia ini. Setelah itu langsung melaporkan kejadian tersebut ke perangkat jorong," kata dia.

Syahrial mengatakan, berdasarkan keterangan warga sekitar, tidak ada yang mencium bau busuk dalam kurun waktu satu bulan terakhir.

Pemilik kebun juga sudah lama tidak membersihkan kebun miliknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Salatiga Berpotensi Diikuti Yaris Jilid 3, Kok Bisa?

Pilkada Salatiga Berpotensi Diikuti Yaris Jilid 3, Kok Bisa?

Regional
Warga Wadas Anggap Mekanisme Konsinyasi Cacat Hukum

Warga Wadas Anggap Mekanisme Konsinyasi Cacat Hukum

Regional
PPDB SMA/SMK Jateng 2024/2025 Resmi Dibuka 6 Juni, Berikut Posko Aduan bagi Calon Peserta Didik

PPDB SMA/SMK Jateng 2024/2025 Resmi Dibuka 6 Juni, Berikut Posko Aduan bagi Calon Peserta Didik

Regional
Sakit Hati Hubungan Asmara Tak Direstui, Pria di Kalsel Sebar Foto dan Video Asusila Mantan Kekasih

Sakit Hati Hubungan Asmara Tak Direstui, Pria di Kalsel Sebar Foto dan Video Asusila Mantan Kekasih

Regional
Pemuda di Kalsel Perkosa Nenek 54 Tahun, Pelaku Ternyata Residivis Kasus yang Sama

Pemuda di Kalsel Perkosa Nenek 54 Tahun, Pelaku Ternyata Residivis Kasus yang Sama

Regional
Kasus Korupsi Internet Desa, Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Mantan Wabup Flores Timur

Kasus Korupsi Internet Desa, Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Mantan Wabup Flores Timur

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Bubarkan Demonstran Pakai Parang, Bupati Halmahera Utara Mengaku untuk Lindungi Tamu di Rumahnya

Bubarkan Demonstran Pakai Parang, Bupati Halmahera Utara Mengaku untuk Lindungi Tamu di Rumahnya

Regional
Dua Anggota Gangster Pelaku Pembacokan Pemuda di Semarang Ditangkap, Empat Masih Buron

Dua Anggota Gangster Pelaku Pembacokan Pemuda di Semarang Ditangkap, Empat Masih Buron

Regional
Mantan Wali Kota Bima Divonis 7 Tahun Penjara atas Kasus Korupsi

Mantan Wali Kota Bima Divonis 7 Tahun Penjara atas Kasus Korupsi

Regional
Pekerjakan Remaja di Salon Pijat Plus, Muncikari di Semarang Jadi Tersangka

Pekerjakan Remaja di Salon Pijat Plus, Muncikari di Semarang Jadi Tersangka

Regional
Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo

Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo

Regional
Loncat ke Sungai Jajar, Bocah SD di Demak Ditemukan Meninggal Dunia

Loncat ke Sungai Jajar, Bocah SD di Demak Ditemukan Meninggal Dunia

Regional
[POPULER REGIONAL] Respons Sandiaga Uno soal Putusan MA | Bus Wisata Terguling di Tawangmangu

[POPULER REGIONAL] Respons Sandiaga Uno soal Putusan MA | Bus Wisata Terguling di Tawangmangu

Regional
PSI Beri Sinyal Dukung Kapolda Luthfi Maju Pilkada Jateng

PSI Beri Sinyal Dukung Kapolda Luthfi Maju Pilkada Jateng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com