Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Gadis di Medan Diculik Sopir Taksi Online, Disekap di Bagasi Mobil, Pelaku Tergiur iPhone 12 Milik Korban

Kompas.com - 27/11/2021, 11:11 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - GC (19), gadis di Kota Medan, Sumatera Utara, diculik oleh seorang sopir taksi online berinsial NLT.

Peristiwa tersebut terjadi saat GC dalam perjalanan dari rumahnya menuju ke salah satu mal di Kota Medan pada Kamis (25/11/2021).

Pengakuan mengejutkan dari NLT, dia nekat menculik GC karena tergiur saat melihat ponsel iPhone 12 berwarna putih.

Baca juga: Sopir Taksi Online di Medan Rampok Seorang Gadis, Korban Diikat dan Dimasukkan ke Bagasi, Ini Kronologinya

Disekap di bagasi mobil

Kasus tersebut berawal saat korban memesan taksi online melalui aplikasi dengan tujuan salah satu mal di Medan.

Setelah dia menunggu 15 menit, sopir taksi online yang mengendarai mobil Toyota Rush tiba menjemput korban.

Sampai di kawasan Multatuli, pelaku tiba-tiba menghentikan kendaraannya dan menuju ke kursi tengah, tempat duduk korban.

Baca juga: Pasangan Kekasih di Kendal Nekat Rampok Minimarket untuk Cari Biaya Nikah, Ini Ceritanya

Ia langsung mencekik korban, lalu korban dibekap dan diikat. Korban kemudian disekap di bagian mobil (bagasi).

Pelaku juga meminta semua barang yang dibawa oleh korban dan pin ATM.

Pelaku melajukan kendaraannya ke arah daerah Patumbak.

Saat di perjalanan, korban berhasil melepaskan diri dengan melompat dari bagasi mobil. Korban dibantu masyarakat, kemudian membuat laporan ke Polsek Patumbak.

Baca juga: Tak Punya Uang untuk Biaya Menikah, Pasangan Anak Jalanan Rampok Minimarket

NLT, sopir taksi online yang menyekap dan mencilik Gracia (23) di Medan pada 25 November 2021 mengaku terdesak kebutuhan ekonomi sehingga merampok korban, di Polrestabes Medan, Jumat (26/11/2021). Dok. tribun-medan.com NLT, sopir taksi online yang menyekap dan mencilik Gracia (23) di Medan pada 25 November 2021 mengaku terdesak kebutuhan ekonomi sehingga merampok korban, di Polrestabes Medan, Jumat (26/11/2021).
Kasatreskrim Polrestabes Medan Kompol M Firdaus, saat konferensi pers di Mapolrestabes Medan, Jumat (26/11/2021) sore, mengatakan, pelaku berhasil ditangkap di rumahnya di Patumbak.

"Pelaku dijumpai atau ditemukan petugas di rumahnya (di Patumbak). Awalnya si pelaku berusaha tidak mengakui perbuatannya. Namun, ketika digeledah, di dalam kendaraan pelaku ditemukanlah kep (jepitan rambut) dan rambut milik korban," katanya.

Dengan barang bukti itu, pelaku tidak bisa mengelak dan akhirnya tanpa perlawanan dibawa ke Mapolsek Patumbak untuk menjalani proses hukum.

Diduga korban membawa barang milik korban untuk menghilangkan barang bukti.

Baca juga: Beredar Video Seorang Perempuan Jadi Korban Penculikan Usai Memesan Taksi Online di Medan

Dari hasil pemeriksaan awal, pelaku baru sekali ini melakukan perbuatan pidana tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com