Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Zebra di Probolinggo, Polisi Juga Bagikan Masker dan Nasi Bungkus

Kompas.com - 19/11/2021, 18:48 WIB
Ahmad Faisol,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Polres Probolinggo menggelar Operasi Zebra Semeru 2021 sembari membagikan ratusan nasi bungkus dan masker di jalur Pantura Gending, Jumat (19/11/2021).

Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan, kegiatan membagikan nasi bungkus dan masker ini merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat.

Baca juga: Beredar Video Jalur Wisata Bromo Amblas, Kadiskominfo Probolinggo: Hoaks

Kegiatan itu juga dilakukan untuk menumbuhkan kepercayaan dan menjalin silaturahmi kepada masyarakat. Mereka juga melakukan hal itu untuk mengedukasi masyarakat tentang protokol kesehatan.

"Kegiatan itu, kami laksanakan secara rutin setiap hari Jumat sebagai upaya menjalin silaturahim dengan masyarakat di masa pandemi," kata Arsya kepada Kompas.com, Jumat.

Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Probolinggo Ipda Aditya Wikrama Pramundito mengatakan, sebanyak 100 nasi bungkus dibagikan dalam kegiatan bakti sosial Jumat Berkah ini. Hari ini, ratusan nasi bungkus itu dibagikan di Jalan Raya Klaseman, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo.

Dalam kegiatan itu, Aditya berpesan kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Hal itu perlu dilakukan karena Covid-19 masih ada.

"Selama Operasi Zebra Semeru 2021, kami tidak henti-hentinya memberikan edukasi pada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan." kata Aditya.

Aditya menambahkan, bakti sosial juga bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat agar patuh dan disiplin berlalu lintas di jalan raya untuk menjaga keselamatan bersama.

"Kami minta patuhi aturan berlalu lintas di jalan raya karena sedikit kelalaian bisa menimbulkan korban jiwa. Selain itu, kami ajak masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19," jelas Aditya.

Dalam pantauan Kompas.com, polisi memeriksa kelengkapan dokumen para pengendara yang melintas. Setelah dinyatakan lengkap, para pengendara diizinkan melanjutkan perjalanan.

Baca juga: Perangkat Desa Rangkap Jabatan Daftar Pilkades, Warga Adukan ke Kejari Probolinggo

Sementara itu, jika mendapati pengendara yang tidak mengenakan masker, polisi memberikan masker dan nasi bungkus.

"Lupa enggak bawa masker, Pak. Terima kasih," kata seorang sopir kepada petugas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com