KOMPAS.com - Pria berinisial M yang merekam secara diam-diam dialog dia dengan salah satu petugas vaksinasi dari anggota Kodim Sampang sempat berdebat dengan petugas.
Komandan Koramil Kedungdung, Kapten Sofyah mengatakan, M sengaja membuat kegaduhan di gerai vaksinasi yang dilakukan di Kecamatan Kedungdung.
Video yang direkam pelaku kemudian disebarluaskan di berbagai media sosial dengan narasi bahwa dirinya dipaksa oleh petugas untuk divaksin.
Padahal, M sendiri disebut yang menolak untuk divaksin.
Baca juga: Sebar Video Merasa Dipaksa Vaksin, Pria asal Sampang Dilaporkan ke Polisi
"Ketika dimintai KTP untuk dirapid test, M juga menolak. Bahkan, dia sampai debat dengan petugas," kata Sofyah, melalui telepon seluler, Jumat (29/10/2021).
M menurut dia datang dengan menggunakan jaket ojek online menemui anggota TNI yang bertugas.
M kemudian diminta untuk divaksin. Sambil merekam menggunakan ponsel, M menolak ajakan petugas dengan alasan badannya sedang dalam keadaan sehat.
Karena menolak, petugas menawarkan kepada M agar dites antigen. Sekali lagi dia menolak.
Petugas itu kemudian memberikan penjelasan tentang pentingnya vaksinasi.
Namun, M tetap menentang dan terus berdebat dengan petugas.
Video yang direkam M kemudian menyebar ke berbagai media sosial mulai Senin (25/10/2021).