Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah 4 Bulan, Atap SDN 015 Kota Bandung yang Ambruk Belum Diperbaiki

Kompas.com - 21/10/2021, 16:00 WIB
Putra Prima Perdana,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Atap tiga ruangan kelas di SDN 015 di Jalan Kresna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat, ambruk pada 22 Juni 2021.

Namun, hingga 4 bulan berlalu, atap yang ambruk belum juga diperbaiki. 

Menurut Kepala Sekolah SDN 015 Kresna Yayat Hidayat, ambruknya atap di tiga kelas tersebut dikarenakan konstruksi bangunan yang sudah tua dan diguyur hujan deras.

"Tiga ruangan kelas rusak berat. Kebetulan dua ruangan ambruk secara sendirinya. Waktu itu bulan Juni ada hujan besar, penjaga sekolah melaporkan jam 04.00 subuh, atap ruangan kelas ambruk dan saya lihat memang betul ambruk sendiri," kata Yayat saat ditemui di tempat kerjanya, Kamis (21/10/2021).

Baca juga: Gedung SDN Rengasdengklok Selatan VI Ambruk

Yayat mengakui bahwa hingga saat ini, tiga ruangan kelas tersebut belum diperbaiki.

Menurut dia, seluruh bangunan SDN 015 Kresna memang harus direnovasi.

"Memang semuanya juga kami harapkan ada renovasi. Tapi yang diutamakan tiga ruangan ini saja dulu, karena yang lainnya masih bisa dibilang layak lah," tutur Yayat.

Yayat mengatakan, pihaknya sudah mengajukan renovasi untuk sejumlah bangunan di SDN 015 Kresna sejak 2020 lalu.

Namun, hingga saat ini Pemerintah Kota Bandung belum memberikan bantuan.

"Pengajuan di awal 2020 juga sudah saya laporkan. Kejadian Juni 2021 juga sudah dilaporkan. Mungkin belum termasuk skala prioritas yang harus direhab tahun ini," kata Yayat.

Baca juga: Jelang Uji Coba PTM, Gedung SDN Bayur Kidul 1 Karawang Ambruk

Yayat mengatakan, ruangan kelas tersebut sudah lama tidak dipakai, lantaran siswa belajar daring selama pandemi Covid-19. 

Untuk memaksimalkan pembelajaran tatap muka (PTM) yang sudah mulai berjalan beberapa pekan, Yayat mengatakan, pihaknya terpaksa membagi dua kelompok belajar.

"Sekarang dibagi menjadi dua sif, diefektifkan, dibagi dua rombongan belajar. Yang penting jangan sampai siswa tidak sekolah," tutur Yayat.

Adapun SDN 015 Kresna berdiri sejak 1950.

Menurut Yayat, bangunan sekolah ini sudah pernah direnovasi.

Namun, hal itu sudah terlalu lama dan membuthkan renovasi lanjutan.

"Kalau renovasi mungkin sudah, tapi tidak total. Fondasinya sudah rapuh," kata Yayat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com