Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 ABK WNI yang Telantar di Kapal Tanker MT Ocean Star Dipulangkan dari Timor Leste

Kompas.com - 01/09/2021, 10:46 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 20 anak buah kapal (ABK) Tanker MT Ocean Star asal Indonesia, dipulangkan dari Timor Leste.

Mereka dipulangkan oleh pihak KBRI Dili melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), sejak Rabu (25/8/2021).

"Mereka dikarantina sejak 25 Agustus di Kota Atambua, ibu kota Kabupaten Belu dan kami jemput mereka kemarin," ujar Kepala UPT Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kupang, Siwa, kepada Kompas.com, Rabu (1/9/2021).

Baca juga: Video Viral 20 ABK Asal Indonesia Ditelantarkan dan Hanya Makan Mi Instan Kering

Setelah dijemput di Atambua, lanjut Siwa, 20 ABK itu dibawa ke Kota Kupang dan tiba pada Selasa (31/8/2021) malam.

Siwa mengatakan, 20 ABK itu kemudian ditampung sementara di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) milik Dinas Koperasi Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi NTT.

Menurut Siwa, 20 orang tersebut akan dipulangkan ke kampung halaman masing-masing di Sulawesi Selatan, Kepulauan Riau, dan Jawa Timur.

Siwa menyebutkan, berdasarkan data dari Perwakilan RI di Dili, 20 orang tersebut adalah PMI-Terkendala yang bekerja sebagai ABK di Kapal Tanker MT Ocean Star.

"Mereka memiliki masalah gaji tidak dibayar oleh PT Niaga Shipping Internasional asal Indonesia dan Nezia Edirma Lda, asal Timor Leste," kata Siwa.

Siwa mengatakan, saat ini masih dilaksanakan proses PCR maupun vaksin terhadap para ABK tersebut. Setelah selesai, mereka akan segera dipulangkan dalam minggu ini.

Baca juga: Menyoal Pesta di Pulau Semau Saat Pandemi, Dihadiri Gubernur NTT dan Berdalih Digelar di Zona Hijau

Sebelumnya, sebuah video berdurasi 2 menit 20 detik yang menampilkan 20 orang ABK Tanker MT Ocean Star asal Indonesia, ditelantarkan dan hanya makan mi instan viral beredar di media sosial.

Dalam video itu, kru kapal mengaku, sedang berada di perairan negara Timor Leste. Mereka ditelantarkan dan menahan lapar sehingga hanya makan mi instan kering saja.

"Saya dari kru MT Ocien Star, posisi sedang berada di Timor Leste saat ini pihak perusahaan kami telah menelantarkan kami dan kurang lebih sudah empat bulan tidak lagi memberikan gaji kepada kami," kata salah satu kru dalam video tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com