Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurangi Mobilitas Masyarakat Saat PPKM Darurat, 27 Exit Tol di Jateng Ditutup

Kompas.com - 13/07/2021, 20:44 WIB
Riska Farasonalia,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Sebanyak 27 pintu exit tol di Jawa Tengah (Jateng) bakal ditutup mulai 16 hingga 22 Juli mendatang.

Hal ini dilakukan sebagai upaya mengurangi mobilitas masyarakat selama PPKM darurat.

"Seluruh akses masuk Jateng ditutup, termasuk 27 exit tol akan kami tutup total mulai tanggal 16 sampai dengan tanggal 22 Juli," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Al-Qudusy kepada wartawan, Selasa (13/7/2021).

Baca juga: Exit Tol Menuju Jawa Tengah Ditutup 16-20 Juli, Ganjar: Intinya Kurangi Mobilitas

Dengan adanya penutupan exit tol tersebut, kata dia, seluruh kendaraan dari arah Jakarta dan Jawa Timur tidak bisa masuk ke wilayah Jateng.

"Kami imbau untuk masyarakat agar tetap di rumah saja. Ini penting karena untuk menyelamatkan seluruh warga dari bahaya virus corona," ucapnya.

Tak hanya menutup 27 exit tol, polisi menyiapkan 224 titik pos pemeriksaan di 35 kabupaten/kota di Jateng.

"244 titik penyekatan itu di semua wilayah Jateng. Semua kabupaten/kota," ujarnya.

Baca juga: Belasan Kendaraan Diminta Putar Balik di Exit Tol Tegal, 10 Travel Gelap Ditahan

Sebelumnya, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, total ada 27 pintu keluar tol di Jateng yang ditutup.

Selain itu, juga dilakukan pengetatan penyekatan di 224 titik.

"Kendaraan yang diizinkan melintas hanya yang berkaitan dengan sektor esensial dan kritikal sesuai Permendagri Nomor 15 Tahun 2021 tentang PPKM Darurat," katanya di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang, Selasa (22/7/2021).

Berikut 27 exit tol di Jateng yang ditutup pada 16-22 Juli 2021:

1. Pejagan Brebes KM 429

2. Brebes Barat KM 262

3. Brexit Brebes Timur KM 268

4. Adiwerna Tegak Slawi KM 278

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com