Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senin Malam 3 Desa Terendam Banjir di Kabupaten Bogor, 9 Rumah Rusak

Kompas.com - 18/05/2021, 10:02 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Hujan dengan intensitas tinggi membuat debit air di aliran kali Cidangder, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meluap pada Senin (17/5/2021) sekitar pukul 21.00 WIB.

Akibatnya, tiga desa di kecamatan itu terendam banjir sedengkul orang dewasa hingga berdampak ke pemukiman warga.

Camat Cigudeg Pardi mengatakan, sebanyak 11 bangunan terdampak banjir tersebut, 9 di antaranya ada rumah warga yang rusak berat hingga ringan. Begitu pula dengan jembatan utama antar kampung mengalami kerusakan karena terbawa air.

"Dampaknya pertama di Desa Tegallega 7 rumah rusak, di Lengasjajar 1 rumah dan Desa Batujajar 1 rumah. Kemudian sarana lainnya TPT jebol atau roboh sekitar 3 meter. Terus juga jembatan antar kampung di Batujajar itu terbawa air," katanya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (18/5/2021).

Baca juga: Banjir di Kampung Aur Medan Sudah Surut, Warga Lanjut Rayakan Lebaran

Meskipun demikian, air bercampur lumpur yang mengalir ke rumah warga pada malam itu telah surut dan sudah dibersihkan oleh petugas.

Pardi juga memastikan bahwa tak ada korban jiwa dalam peristiwa banjir tersebut.

"Kondisi terakhir sudah surut, sudah dibersihkan juga. Karena kontur tanahnya miring jadi cepet juga surutnya," ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa banjir dipicu oleh curah hujan yang deras sejak sore hingga malam hari di bagian hulu sehingga aliran air cukup tinggi.

Akibat hujan yang cukup lama ini juga, membuat aliran kali Cidangder meluap dengan kedalaman sekitar kurang 150 centimeter.

Baca juga: Masyarakat Sekitar Gunung Sinabung Diminta Waspada Banjir Lahar Dingin

"Hujan mulai jam 6 maghrib sampai setengah 8 sehingga luapan air melimpah. Ditambah ada belokan air kali, karena lintasannya tinggi, jadi airnya langsung bablas ke desa dan rumah warga lainnya," imbuh dia.

Selain hujan deras, kata Pardi, banjir berulang ini juga dipicu oleh kondisi kontur tanah di wilayah bagian barat Kabupaten Bogor.

Karena itu, ia meminta kepada pemerintah supaya kesiapsiagaan selalu ditingkatkan, karena Kabupaten Bogor punya risiko bencana banjir sedang hingga tinggi jika sudah memasuki musim hujan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com