Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gasak Uang Rp 124 Juta di Takalar, Seorang Pencuri Spesialis Pecah Kaca Ditangkap

Kompas.com - 27/04/2021, 18:43 WIB
Abdul Haq ,
Dony Aprian

Tim Redaksi

TAKALAR, KOMPAS.com - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Takalar menangkap SS (48), seorang pencuri dengan modus pecah kaca, Selasa (27/4/2021).

Kapolres Takalar AKBP Beny Murjayanto mengatakan, pelaku yang merupakan warga Kabupaten Jeneponto ini kerap beraksi di beberapa lokasi di Kabupaten Takalar.

"Pelaku merupakan spesialis pecah kaca melakukan pencurian dengan mengambil uang korbannya di dalam mobil dengan memecahkan kaca mobil," kata AKBP Beny di Mapolres Takalar pada Selasa, (27/4/2021).

Baca juga: 15 Kali Beraksi di Banten, Komplotan Pencuri Modus Pecah Kaca Ditangkap

Beny menjelaskan, pelaku menjalankan aksinya bersama satu rekannya yang juga telah ditangkap oleh Satreskrim Polres Sinjai.

"Penangkapan pelaku dilakukan oleh petugas gabungan dari Resmob Polda dan Reskrim Takalar. Modusnya pecah kaca menggasak uang sebesar Rp 124.500.000 di bawah jok mobil sebelah kiri di depan sebuah toko di Kelurahan Pattallassang bersama Novari Alias Novar," ungkap Kapolres.

Di hadapan polisi, pelaku mengaku uang hasil pencurian digunakan untuk berfoya-foya.

"Digunakan untuk beli minuman dan main perempuan," sebut pelaku.

Baca juga: Pencuri Modus Pecah Kaca Mobil Ditangkap Warga, Sudah 10 Kali Beraksi

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti uang tunai sekitar Rp 30.000.000 sisa hasil pencurian.

"Untuk barang bukti berupa uang masih tahap pencarian. Selain itu barang bukti lainnya yakni, motor, pakaian, helm dan sepatu yang digunakan pelaku ketika beraksi juga diamankan sebagai barang bukti," pungkas Beny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com